aespa Jadi Jawara Tangga Lagu Korea Tiga Pekan Berturut

Lagu debut girlband aespa, Black Mamba, berhasil memuncaki Korean Song Chart versi QQ Music selama tiga pekan berturut dari 19 November sampai 10 Desember.

Berdasarkan siaran pers SM Entertainment Indonesia yang diterima CNNIndonesia.com hari ini, Kamis (17/12), pencapaian itu membuat aespa menjadi girlband terlama bertengger di posisi puncak Korean Song Chart versi QQ Music.

Belum berhenti sampai di situ, Black Mamba juga berhasil menempati peringkat pertama Soaring Song Chart, juga New Korean Song Chart dan Korean Song Chart versi Kugou Music.

Black Mamba sendiri merupakan single debut aespa yang dirilis pada 17 November lalu. Momen perilisan itu menjadi perkenalan aespa sebagai girlband baru besutan SM Entertainment.

SM Entertainment memperkenalkan aespa setelah membentuk Red Velvet pada 2014 lalu yang terbilang sukses. aespa disebut membawa konsep segar dalam dunia K-pop.

Nama aespa merupakan gabungan dari kata avatar, experience, dan aspect. Dengan demikian, grup tersebut memiliki arti dapat bertemu diri yang lain melalui avatar dan mengalami pengalaman dunia baru.

aespa memiliki empat member, yakni Karina, Giselle, Ningning, dan Winter. Nama mereka mulai diperbincangkan dan cukup diperhitungkan setelah merilis Black Mamba.

Namun, beberapa hari jelang debut, aespa diterpa kabar negatif. Video teaser Black Mamba yang dirilis pada 15 November lalu dituding merupakan hasil plagiat.

[Gambas:Youtube]

Video berdurasi 38 detik tersebut penuh dengan warna-warni neon yang menampilkan keempat anggota aespa, sama seperti foto teaser member yang telah dirilis agensi beberapa waktu sebelumnya.

Terdapat pula adegan yang memperlihatkan ular hitam dalam subway. Kemunculan ular ini seakan menggambarkan judul lagu Black Mamba.

Tak lama setelah merilis teaser tersebut, banyak pihak merasa teaser tersebut meniru banyak karya orang lain, salah satunya seniman asal Jerman, Timo Helgert.

Seperti dilansir The Qoo, Timo Helgert mengunggah beberapa kemiripan dari video teaser aespa dan karyanya. Namun, SM Entertainment belum memberikan komentar resmi terkait tudingan plagiat.