Gina Carano Buka Suara Usai Dipecat dari The Mandalorian
Aktris Gina Carano buka suara setelah dirinya dipecat dari serial Disney, The Mandalorian, akibat kontroversi ujaran yang membandingkan perbedaan politik dengan kondisi Yahudi di era Nazi.
Kepada mantan kolumnis New York Times, Bari Weiss, Gina menyebut bahwa dirinya mengetahui kabar pemecatan itu justru dari berita dan media sosial.
"Saya mengetahui melalui media sosial, seperti semua orang, dan saya telah dipecat," kata pemeran Cara Dune, salah satu Marshal di pihak New Republic di jagat Star Wars, itu dalam tulisan yang dirilis di laman Weiss, Selasa (16/2).
Ia mengaku menyadari betul dan tak terkejut dengan kontroversi yang terjadi akibat unggahannya itu.
Gina bukan kali ini menimbulkan kontroversi atas pendapat dan pandangannya. Sebelumnya, ia sempat menuai hujatan melalui unggahan meme soal bernada konspirasi bahwa rakyat dunia dikuasai oleh segelintir pihak.
Namun kontroversi yang membuat pihak Lucasfilm berbicara sebelum ini adalah ketika kalimat Gina dalam profil Twitter menjadi perbincangan.
Pada September 2020, Gina sempat menuliskan "boop/bop/beep" sebagai kata panggilan untuknya di profil media sosial. Kalimat itu dianggap netizen sebagai ejekan bagi kelompok trans dan queer yang meminta dipanggil dengan sapaan gender tertentu sesuai keinginannya.
"Sebelumnya pada tahun lalu sebelum The Mandalorian rilis (November 2020), mereka menginginkan saya menggunakan persis kata-kata mereka sebagai permintaan maaf atas penggunaan kata sapaan," kata Gina.
"Saya menjelaskan bahwa saya tak ada niatan mengejek komunitas transgender, dan hanya menarik perhatian atas penyalahgunaan massa dalam pemaksaan orang menaruh kata sapaan mereka dalam bio," lanjutnya.
Akibat pendirian tersebut, Gina mengaku disisihkan oleh Lucasfilm dari semua kegiatan publik berkaitan dengan The Mandalorian, termasuk promosi dan bertemu dengan media.
"Itu menyakitkan hati, namun saya tak ingin melupakan kerja keras semua orang dalam proyek itu, jadi saya mengatakan OK," kata Gina Carano, dikutip dari ET.
"Itulah terakhir kali saya dihubungi tentang segala jenis pernyataan publik atau permintaan maaf dari Lucasfilm." lanjutnya.
Pada Kamis (11/2), pihak Lucasfilm menyatakan bahwa Gina tak lagi terlibat dalam The Mandalorian usai bergabung selama dua musim terakhir, sebagai buah dari kontroversi pandangan aktris tersebut dan tuntutan publik melalui tagar #FireGinaCarano.
"Gina Carano saat ini tidak dipekerjakan Lucasfilm dan tidak ada rencana baru untuknya di masa mendatang," ucap juru bicara Lucasfilm dalam keterangan resmi.
"Namun, unggahan media sosialnya yang merendahkan orang berdasarkan identitas budaya dan agama itu menjijikkan dan tidak dapat diterima," tutur mereka seperti dilansir Hollywood Reporter. Tak hanya Lucasfilm, Carano juga tak lagi menjadi klien dari agensi UTA.
Pada Selasa (10/2) malam, Gina Carano mengunggah pandangannya tentang iklim politik yang terpecah saat ini dengan Nazi Jerman.
"Orang Yahudi dipukuli di jalanan bukan oleh tentara Nazi, tapi oleh tetangga mereka...bahkan oleh anak-anak. Karena sejarah yang diedit, kebanyakan orang saat ini tidak menyadari untuk berada di titik tentara Nazi dengan mudah menangkap ribuan orang Yahudi," kata Gina Carano.
"Pemerintah terlebih dahulu membuat tetangga membenci mereka karena menjadi orang Yahudi," lanjutnya. Apa bedanya dengan membenci seseorang karena pandangan politiknya?" tulis dia.
(end)