Meghan Markle-Harry Disebut Akan Kehilangan Peran Kerajaan

Pangeran Harry dan Meghan Markle diperkirakan bakal kehilangan sejumlah peran patronasi yang mereka dapatkan ketika masih menjadi anggota senior Kerajaan Inggris.

Sejumlah sumber mengatakan kepada People bahwa pasangan suami istri itu kemungkinan akan kehilangan peran-peran tersebut ketika Ratu Elizabeth mengumumkan keputusan akhirnya dalam waktu dekat.

Meghan dan Harry memang sudah menyatakan mundur dari anggota senior Kerajaan Inggris sejak tahun lalu. Namun saat itu, Ratu Elizabeth II belum memutuskan rincian terkait pemutusan hubungan itu.

Elizabeth dijadwalkan untuk mengumumkan detail keputusannya pada 31 Maret. Namun menurut sejumlah sumber, ada kemungkinan pengumuman itu lebih cepat dari yang dijadwalkan.

Hingga saat ini, belum ada bocoran detail keputusan itu. Yang jelas, Meghan dan Harry tak bisa lagi menggunakan sebutan "Yang Mulia" dalam acara-acara penting. Namun, mereka diperkirakan masih akan menyandang gelar Duke dan Duchess of Sussex.

Lebih jauh, mereka disebut akan kehilangan peran-peran patronasi yang diberikan Ratu. Peran-peran tersebut memastikan keterlibatan mereka dalam sejumlah organisasi di bawah naungan Kerajaan Inggris.

Saat ini, Harry masih memegang sejumlah peran patronasi, di antaranya di Rugby Football Union, the Rugby Football League, London Marathon, dan militer. Sementara itu, Meghan masih memegang peranan di National Theatre.

Sebelum berita ini berembus, Pangeran Harry sendiri menegaskan bahwa ia sangat ingin mempertahankan peran patronasinya di militer.

Seorang sumber dekat Kerajaan menyatakan bahwa apa pun keputusan Ratu Elizabeth nanti, "Harry akan selalu menjadi duta yang hebat untuk negaranya."

Sumber lainnya mengatakan bahwa keputusan Ratu ini sangat terpengaruh dengan kerja sama Meghan dan Harry dengan Netflix dan Spotify yang dianggap dapat membantu mereka menggapai mimpi untuk independen secara finansial.

Sumber itu mengatakan bahwa Ratu Elizabeth menganggap anggota senior Kerajaan Inggris tak boleh "setengah di dalam, setengah di luar."

Ia tidak ingin ada anggota senior kerajaan yang masih mewakili Ratu dan Inggris, tapi juga mengejar tujuan finansial pribadi.

"Sejak awal, Ratu memang sudah menegaskan bahwa peran hibrida bukan satu pilihan," kata sumber itu kepada People.

Kendati demikian, Ratu Elizabeth II tetap menganggap Meghan dan Pangeran Harry sebagai anggota inti keluarganya.

"Keluarga saya dan saya benar-benar mendukung keinginan Harry dan Meghan untuk menciptakan kehidupan baru sebagai keluarga muda," ujar Ratu Elizabeth dalam keterangannya tahun lalu.

"Meski kami lebih ingin mereka tetap menjadi Anggota Keluarga Kerajaan penuh, kami menghargai dan memahami keinginan mereka untuk menjalani hidup yang lebih independen sebagai keluarga, sementara tetap menjadi bagian berharga dari keluarga saya."