Review Drama: 18 Again

Fajar Fadhillah | CNN Indonesia
Jumat, 02 Apr 2021 19:05 WIB
Meski hasil adaptasi film Hollywood, drama Korea 18 Again tetap menyajikan 'rasa' Drakor. Gelak tawa selalu saling sahut dengan hati yang tersayat.
Meski hasil adaptasi film Hollywood, drama Korea 18 Again tetap menyajikan 'rasa' Drakor. Gelak tawa selalu saling sahut dengan hati yang tersayat. (Foto: JTBC Studios via Imdb)

Kim Ha-neul adalah Plihan Tepat

Di drama ini, Jung Da-jeong (Kim Ha-neul) digambarkan sebagai seorang wanita 37 tahun, ibu dari anak-anak yang telah menginjak usia remaja, sekaligus wanita yang masih di usia laku asmara.

Jung Da-jeong di sini diperankan pada situasi romantis dengan Hong Dae-young usia dewasa dan usia muda (Ko U-yong). Tak mudah tentu mencari pemeran yang cocok ke atas dan cocok ke bawah (usia).

Kim Ha-neul tentu cocok dipasangkan dengan Yoon Sang-hyun, karena rupa usia yang tak jauh beda, dan ditokohkan menjadi dua orang yang seumuran.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, pesona Kim Ha-neul juga masih cocok jika dipasangkan dalam adegan romantis dengan Lee Do-hyun (Hong Dae-young usia muda). Bahkan, adegan ciuman antara keduanya tak terlihat seperti hubungan gelap 'tante-tante' dan 'brondong'.

Drama 18 AgainAdegan romantis Jung Da-jeong dan Hong Da-jeong (Ko U-young)Drama 18 Again (Foto: JTBC Studios via Imdb)

Ini tentu berbeda dengan penokohan di film 17 Again sebagai sumber adaptasi. Adegan mesra antara Leslie Mann dan Zac Efron tak elok, jelas terlihat dan terasa seperti hubungan gelap wanita tua dan seorang remaja.

Tokoh Jung Da-jeong tampak pantas dicintai pria segala usia, bahkan ketika bagaimana ia sempat menjalin hubungan dengan seorang pemain baseball, Ye Ji-hun (Wi Ha-joon).

Penonton bisa dibuat cemburu, kala Da-jeong memadu kasih dengan Ji-hun. Artinya, secara visual Kim Ha-neul dan Lee Do-hyun masih cocok untuk dipasangkan, meski dalam cerita usianya terpaut 18 tahun.

Pilihan tepat ini tentu amat berpengaruh pada keseluruhan cerita. Tokoh Jung Da-jeong yang diperankan Kim Ha-neul merupakan tokoh sentral dalam drama 16 episode ini. Semua akan terasa berbeda jika Jung Da-jeong diperankan yang terasa terlalu tua, pun terlalu muda.

Tak bisa dipungkiri, drama ini jelas-jelas menjual visual para pemainnya. Tak lagi soal pemilihan Kim Ha-neul sebagai tokoh Jung Da-jeong, ini juga tentang pemilihan para pemeran pria.

Lee Do-hyun (Hong Dae-young muda) banyak dinilai sebagai subjek yang memanjakan mata penonton wanita. Hal tersebut dilengkapi dengan kehadiran Ryeo Un, Choi Bo-min, hingga Hwang In-yeop.

Cerita Mudah Ditebak, Tapi Tak Apa

Drama 18 Again tidak menyajikan plot yang mengecoh, tak terduga, atau memberi efek kejutan bagi penontonnya. Meski Anda belum menyaksikan film 17 Again, nalar Anda akan mudah menebak cerita drama ini.

Ending dari drama ini adalah ending yang umumnya ada di kepala penonton ketika episode awal sudah gamblang menjelaskan premis cerita. 18 Again sekadar memberi happy ending yang penonton duga di awal.

Beberapa hal yang tak terduga memang muncul di sejumlah episode, namun hal tersebut hanyalah bumbu untuk membangun premis khusus di setiap episode, tidak secara kolektif menggiring pergeseran premis umum.

Drama karya sutradara Ha Byung-hoon ini ringan, tidak menyita pikiran, sedikit cheesy, tapi begitulah memang adanya. Drama ini adalah pilihan baik jika Anda mencari tontonan untuk sekadar memanjakan hati.

Untuk sebuah film yang menampilkan adegan mustahil atau magis (kembali ke wujud muda), memang jika dipikir-pikir jadi banyak yang tidak masuk akal, artinya penonton akan dibuat "Lho, Kok?" beberapa kali.

Lee Do-hyun dalam 18 Againdok. jTBC via hancinemaLee Do-hyun dalam 18 Again (dok. jTBC via hancinema)

Sejumlah premis kecil juga dibuat menggantung dan tidak tuntas, tapi tak apa. Kekuatan 18 Again bukanlah di detil cerita, melainkan turunan dan nilai yang bisa diambil dari premis besar.

Secara mendasar, yang disajikan 18 Again adalah kisah cinta dan keluarga klasik, rasanya akan sama saat dinikmati tahun berapapun, termasuk mungkin puluhan tahun ke depan.

Tidak ada unsur kebaruan dalam drama ini, tak seperti Start-up (2020) misalnya, yang kisahnya didesain untuk merespon zaman. Maka dari itu, 18 Again bisa masuk list tontonan, dan tak harus terburu-buru untuk menyaksikannya.

Buat Anda yang suka Drakor yang nyaman di hati, pilihlah 18 Again, dan mulailah saksikan tanpa ekspektasi berlebih, maka 18 Again akan melebihi ekspektasi tersebut.

(fjr)

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER