Anak Kedua Harry-Meghan Masuk Daftar Pewaris Takhta Inggris

Anak kedua Meghan Markle dan Harry, Lilibet Diana, resmi masuk dalam jajaran pewaris takhta Kerajaan Inggris meskipun kedua orang tuanya bukan lagi sebagai anggota senior kerajaan.

Dilaporkan People pada Senin (26/7) waktu Amerika Serikat, laman Kerajaan Inggris memperbaharui konten mereka dan mencantumkan Lilibet Diana berada di bawah abangnya, Archie, yang kini berusia dua tahun.

Bayi yang lahir pada tujuh pekan lalu di Santa Barbara Cottage Hospital, California, tersebut berada dua tingkat di bawah ayahnya, Harry, yang merupakan pewaris ke-enam dari Ratu Elizabeth II.

Sementara itu, istri Harry, Meghan Markle tidak berada dalam urutan pewaris takhta karena bukan keturunan dari kerajaan. Hal yang sama juga terjadi dengan Kate Middleton, atau pasangan anggota kerajaan lainnya, seperti Mike Tindall dan Sarah 'Fergie' Ferguson.

Dasar hukum untuk garis penerus takhta ini berasal dari abad ke-17 semasa pemerintahan William III atau yang juga dikenal sebagai William of Orange.

Terakhir kali, pewarisan ini diubah pada 2013 untuk mengakhiri sistem anak sulung laki-laki. Sistem tersebut menyebut anak sulung laki-laki secara otomatis menjadi pewaris takhta dan menempatkan mereka di atas saudara perempuannya.

Pada saat yang sama, amandemen itu juga menghapus aturan bersejarah bahwa seorang bangsawan tidak bisa mempertahankan posisi mereka dalam susunan warisan bila menikah dengan penganut Katolik Roma.

Perubahan tersebut mulai berlaku pada Maret 2015, namun hanya berlaku untuk anak-anak kerajaan yang lahir setelah 28 Oktober 2011.

Meski kini masuk dalam daftar pewaris takhta, posisi Lilibet Diana saat ini tidaklah mutlak. Ia bisa terpental jauh bila salah satu dari anak-anak Pangeran William dan Kate menjadi orang tua di masa depan.

Pangeran William dan Kate Middleton diketahui memiliki tiga anak: Pangeran George, Putri Charlotte, dan Pangeran Louis, yang mengisi posisi ketiga hingga kelima sebagai pewaris takhta setelah William dan Pangeran Charles.