Hal itu bermula ketika Denny mendapatkan pekerjaan namun belum mendapatkan bayaran.
"Informasi yang didapat dari mantan manajer saya belum bayar katanya pandemi. Tapi dia [DA] kasih saya kerjaan lagi. Nah istri saya curiga, lah kok belum bayar kok bisa kasih kerjaan lagi?" kata Denny dikutip dari 20detik.
"Akhirnya istri saya buka rekening saya dan mengecek transaksi pengiriman uang yang dilakukan klien-klien saya, dari mana saja. Ditemukan kurang lebih 21 produk itu dibayarkan dari lokasi Bandung," lanjutnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Logikanya, produk-produk ini kan punya perusahaan, tapi dia membayarkan dari rekening pribadi atas nama mantan manajer saya. Ini kan aneh. Berarti uang itu transfer dulu ke dia," kata Denny menyebut tidak ada perjanjian dirinya dengan DA soal hal itu.
Dalam kesempatan yang sama, Denny Sumargo menjelaskan soal rumor dirinya melakukan kekerasan kala mencari DA. Denny membantah melakukan penganiayaan kala mendatangi rumah DA.
"Ketika saya bertamu ke rumahnya, orangnya sudah tidak ada. Tapi saya dipersilahkan masuk oleh asisten rumah tangganya untuk menyelesaikan masalah ini," kata Denny Sumargo seperti dilaporkan detikHot, Kamis (30/9).
Namun usai ke rumah DA dan pergi dengan tangan kosong, Denny Sumargo justru dituding melakukan kekerasan terhadap mantan manajernya itu. Denny mengaku mengetahui kabar itu dari teman-temannya.
Denny menyebut dirinya pulang "tanpa ada merusak, kekerasan, pemukulan, dan apapun itu karena di luaran sana beredar itu tersebut."
Ia pun menyebutkan sempat ditegur temannya sesama selebritas terkait rumor itu. Denny ditanya temannya itu soal alasan dirinya masuk ke rumah orang dengan paksa dan melakukan pemukulan.
Denny Sumargo akhirnya melaporkan DA ke polisi pada 29 September 2021.
(end)