Last Night in Soho merupakan film psychological horror karya Sutradara Edgar Wright. Sebelumnya, ia dikenal melalui beberapa film seperti Shaun of the Dead, Scott Pilgrim vs. the World, The World;'s End, serta Baby Driver.
Last Night in Soho akan menjadi film pertama Edgar Wright dalam empat tahun terakhir usai merilis Baby Driver pada 2017. Dalam film ini, ia berperan sebagai sutradara, penulis, sekaligus produser.
Pada 2019, Wright mengatakan film itu menggambarkan perjalanan waktu yang mengerikan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada kesamaan yang saya miliki dengan karakter utama tentang nostalgia satu dekade yang saya tidak rasakan. Jika memikirkan London era '60an apa, itu akan seperti apa. Kenyataannya mungkin dekade itu tidak seperti yang dibayangkan," kata Wright.
"Ini akan menampilkan elemen hati-hati dengan apa yang anda inginkan," tuturnya kepada Empire pada 2019.
Film ini telah selesai diproduksi pada Agustus 2020. Anya Taylor-Joy pun sempat mengungkapkan perasaannya mengenai film itu.
"Ketika menyaksikannya sedikit, saya merasa terganggu. Sangat claustrophobic. Warnanya sangat intens. Saya rasa orang akan sangat menyukainya. Anda tidak akan bosan," tuturnya dalam Happy Sad Confused podcast seperti dilansir IndieWire.
Last Night in Soho akan turut diramaikan kehadiran Matt Smith (The Crown), Diana Rigg (Game of Thrones), Jessie Mei Li (Shadow and Bone), Terence Stamp (Miss Peregrine's Home for Peculiar Children), dan Rita Tushingham (The Pale Horse).
Setelah mengetahui sinopsis Last Night in Soho, film tersebut kini bisa disaksikan di sejumlah jaringan bioskop Indonesia.
(chri)