Pada musim sebelumnya, Emily in Paris mendapat komplain dari orang-orang Prancis karena menilai serial itu begitu klise dalam menggambarkan Paris dan para penduduknya.
Kreator serial Emily in Paris, Darren Star, pada Mei 2921 menjelaskan bahwa musim kedua serial tersebut akan menyajikan kebudayaan Prancis dengan lebih baik dari sudut pandang Emily Cooper.
Namun di musim terbaru, selain Menteri Kebudayaan Ukraina Oleksandr Tkachenko, Emily in Paris 2 juga dikritik netizen Inggris atas penggambaran karakter Alfie (Lucien Laviscount).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Alfie merupakan bankir yang tiba di Paris dan menjadi kekasih baru Emily di musim kedua. Laki-laki itu digambarkan begitu kaku, terkesan 'anti' hal-hal berbau Prancis, dan stereotip mencintai pub begitu melekat padanya.
"Saya benci cara mereka menampilkan Alfie di Emily in Paris. Orang Inggris tidak akan pernah se-cringe itu," cuit netizen.
"Alfie di Emily in Paris benar-benar streotip laki-laki Inggris yang suka ke pub," cuit netizen yang lain.
Meski kerap dikritik, Emily in Paris tetap berhasil mendapatkan banyak penonton. Musim pertama serial nominasi Emmy itu telah disaksikan lebih dari 58 juta akun pada empat pekan pertamanya.
Hal itu membuatnya menjadi serial komedi terlaris di Netflix pada 2020.
Sedangkan Emily in Paris 2 memiliki delapan episode yang tayang sekaligus pada 22 Desember 2021 di Netflix.
(chri)