Namun, proses tak selesai ketika mereka finalisasi naskah. Sommers dan McKenna terus berdialog dengan produser Amy Pascal, kepala Marvel Studios Kevin Feige, dan sutradara Jon Watts.
Tak hanya itu, mereka juga terus berdiskusi dan mendengar masukan dari masing-masing Peter Parker, Tobey Maguire, Andrew Garfield, dan Tom Holland.
"Bahkan hingga malam sebelum syuting adegan atap besar mereka bertiga bertemu dan mencoba meyakinkan Peter Parker versi MCU untuk tidak menekan tombol."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lihat Juga : |
"Itu hal yang kami kerjakan berulang kali. Para aktor masuk dan kami menghancurkan semua dan menyatukannya satu per satu lagi," kata McKenna.
Namun, jalan panjang dan upaya menulis ulang skenario tersebut tidak sia-sia. Spider-Man: No Way Home kini telah melengserkan Avatar dari posisi ketiga film terlaris di box office AS dengan pendapatan lebih dari US$760,5 juta atau sekitar Rp10,8 triliun (US$1= Rp14.265,45).
Secara global, Spider-Man: No Way Home berada di posisi keenam film terlaris dengan pendapatan lebih dari US$1,8 miliar.
Film arahan Jon Watts tersebut juga menjadi film era pandemi pertama yang berhasil mengumpulkan lebih dari US$1 miliar dari box office global.
Lihat Juga : |
No Way Home merupakan puncak dari delapan film Spider-Man, tiga yang diarahkan Sam Raimi, dua oleh Marc Webb, dan tiga oleh Watts. Sehingga, ketiga Peter Parker, Tobey Maguire, Andrew Garfield, dan Tom Holland bersatu.
Dalam film itu, penonton juga bisa bernostalgia dengan kehadiran Willem Dafoe sebagai Green Goblin, Alfred Molina sebagai Doc Ock, dan Jamie Foxx sebagai Electro.