Panda Merah, Metafora Pubertas dalam Turning Red
Sutradara Domee Shi menceritakan filosofi di balik karakter panda merah raksasa dalam film animasi Turning Red.
Menurut Domee, karakter panda merah raksasa menjadi metafora yang pas bagi masa pubertas yang dialami oleh perempuan saat masih remaja.
"[Panda] Itu adalah metafora yang sempurna untuk pubertas. Mereka berbulu, canggung, dan warna merah sangat mengingatkanku dengan masa puber," kata Domee dalam round table interview, baru-baru ini.
Lihat Juga : |
"Itu terasa seperti metafora yang sempurna untuk seorang gadis yang kehilangan ketenangannya dan berubah menjadi raksasa," lanjutnya.
Cerita dalam film ini mengisahkan Meilin Lee, seorang gadis remaja berusia 13 tahun yang percaya diri, gaul, dan mempunyai geng pertemanan yang solid.
Ia juga seorang murid yang berprestasi di sekolah dan mempunyai hubungan yang hangat dengan orang tuanya.
Namun, segala hal indah itu berubah menjadi petaka ketika pada suatu waktu dirinya berubah menjadi panda merah raksasa.
Meilin kemudian mengetahui bahwa ia akan berubah menjadi panda merah raksasa setiap kali kehilangan ketenangan dan emosinya meluap.
Sementara itu, aksen panda yang khas dalam mitologi Tionghoa juga muncul pada furnitur serta kediaman keluarga Meilin Lee, salah satunya sebuah kuil yang dimiliki leluhur keluarga Mei.
lanjut ke sebelah...