Top Gun Maverick berhasil mengantongi US$1,006 miliar atau setara dengan Rp14,9 triliun (US$1=Rp14.810) dan menjadi film rilisan 2022 pertama yang mencapai angka tersebut.
Top Gun Maverick juga menjadi film kedua di era pandemi yang mencapai angka tersebut setelah Spider-Man: No Way Home yang mengantongi US$1,9 miliar.
Sementara itu, film ini juga jadi film pertama Tom Cruise yang berhasil menembus US$1 miliar di kancah box office global. Sebelumnya, film terlaris Tom Cruise adalah Mission: Impossible-Fallout (2018) sebesar US$791,1 juta.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut laporan Variety, Minggu (26/6) waktu AS, capaian Top Gun Maverick secara global ini bahkan tanpa pasar film terbesar dunia, China, dan penayangan di Rusia.
Sebelum mencapai angka US$1 miliar, sekuel versi 1986 tersebut sudah menyandang gelar sebagai film berpendapatan box office domestik terbesar tahun ini dengan US$521 juta.
Menurut data Box Office Mojo, Top Gun Maverick juga mendapatkan US$484,7 juta yang membuat film ini menembus angka US$1 miliar.
Tercatat, Inggris Raya menjadi pasar internasional dengan penyumbang pendapatan box office terbesar untuk Top Gun Maverick dengan angka US$70,1 juta.
Setelah Inggris, ada Jepang dengan US$41,8 juta, Australia sebesar US$39,1 juta, dan Prancis dengan US$27,8 juta.
Top Gun: Maverick menjadi sekuel pertama yang hadir 36 tahun setelah penayangan versi orisinal Top Gun (1986).
Film ini berfokus pada kisah Kapten Pete 'Maverick' Mitchell (Tom Cruise) yang kembali mengabdi untuk Angkatan Laut AS dan melatih para pilot jet tempur muda nan berbakat untuk menjadi anggota di satuan Top Gun.
Dalam plotnya, Maverick harus melatih para pilot berbakat tersebut untuk menjalankan misi berbahaya dalam waktu yang cukup singkat.
Film Top Gun: Maverick disutradarai Joseph Kosinski dan akan menjadi perjalanan penuh nostalgia bagi para pencinta aksi Cruise alias Maverick sebagai pilot pesawat tempur.
(end)