Harta warisan senilai US$2,5 juta atau setara dengan Rp37,1 miliar (US$1=Rp14.581) milik mendiang Chadwick Boseman akan dibagikan secara rata kepada pihak keluarga. Hal ini dilakukan setelah Boseman meninggal dunia tanpa meninggalkan wasiat.
Melalui keterangan resmi pengadilan, harta milik Boseman tersebut akan dibagi rata kepada istri mendiang, Taylor Simone Ledward dan kedua orang tua Boseman, Leroy dan Carolyn Boseman, seperti diberitakan oleh ET pada Selasa (28/6)
Menurut dokumen tersebut, harta milik mendiang Boseman sebenarnya lebih tinggi dari jumlah saat ini. Diketahui, harta total milik Boseman sebelumnya bernilai US$3,8 juta.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, pembagian harta benda itu membutuhkan biaya hukum yang lebih mahal karena Boseman yang wafat tanpa meninggalkan pesan dan wasiat khusus.
Untuk itu, sisa harta Boseman sebesar US$2,5 juta akan diberikan sebesar 50 persen kepada istri mendiang, Taylor Ledward. Sementara sisanya akan dibagi rata sebesar 25 persen kepada kedua orang tua Boseman, Leroy dan Carol Boseman.
Berdasarkan hukum yang berlaku di California, ketika seseorang meninggal tanpa surat wasiat, pasangan hidupnya bisa mewarisi seluruh properti dan membagikannya kepada orang tua.
Pada Oktober 2020, Taylor Edward sebagai janda dari Chadwick Boseman sempat mengajukan hak warisan atas harta mendiang suaminya tersebut ke Pengadilan Tinggi Los Angeles.
Sebelum meninggal pada 28 Agustus 2020, Chadwick Boseman tak pernah terang-terangan mengumbar kehidupan pribadinya ke publik, mulai dari penyakitnya hingga pernikahan bersama Taylor Simone Ledward.
Keduanya bertunangan pada Oktober 2019 dan diduga menikah secara diam-diam beberapa waktu setelahnya.
Sementara itu kanker usus besar telah diderita Boseman sejak pertama kali bergabung dalam Marvel Cinematic Universe, Captain America: Civil War.
Kendati demikian, ia sama sekali tidak pernah mengungkapkan penyakitnya ke publik. Selain anggota keluarga, ia hanya memberi tahu rekannya yang bernama Logan Coles dan agennya yang bernama Michael Greene.
Selain itu, ia juga memberi tahu pelatihnya, Addison Henderson, dan sutradara film 42 yang ia bintangi, Brian Helgeland. Boseman juga menyembunyikan penyakit kanker kolon dari Marvel Studios agar bisa syuting Black Panther.