Dalam bimbingan Fitzroy, Sierra Six mampu menjelma menjadi agen pembunuh nomor satu dan nyaris tanpa cela dalam menjalankan misinya. Sedangkan, Hansen yang tidak memiliki kontrol diri harus menepi dari program tersebut hanya enam bulan setelah menjalani pelatihan.
Sierra Six suatu hari tanpa sadar membocorkan sebuah rahasia penting yang menjadi aset berharga CIA. CIA memutuskan untuk mengubah status Sierra Six dari agen nomor satu menjadi daftar buruan nomor satu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Situasi ini tak memberikan banyak pilihan lain bagi Sierra Six selain melarikan diri dari kejaran CIA. Ia pun memiliki julukan baru sebagai Gray Man.
Merasa membutuhkan pasukan dan amunisi yang memadai, CIA memanggil kembali Hansen sebagai pemimpin operasi pengejaran Gray Man.
Atas mandat Kepala Grup CIA Denny Carmichael (Regé-Jean Page), Hansen menyetujui tawaran tersebut dan menjadikan Gray Man sebagai korban penyiksaan selanjutnya.
Gray Man mendapat bantuan dari seorang agen CIA lain bernama Dani Miranda (Ana de Armas) untuk melarikan diri dari kejaran pasukan Hansen.
Kisah film The Gray Man diadaptasi melalui novel berjudul sama karangan Mark Greaney yang terbit pada 2009 silam.
Film ini diarahkan oleh dua sutradara kakak beradik Anthony dan Joe Russo atau dikenal sebagai Russo Brothers. Mereka mengarahkan film ini berdasar dari naskah yang digarap oleh Christopher Markus dan Stephen McFeely.
The Gray Man dapat disaksikan mulai hari ini, Jumat (22/7), di Netflix.