Tanya Pardazi, Artis TikTok yang Meninggal Kecelakaan Terjun Payung
Nama artis TikTok Tanya Pardazi jadi perbincangan setelah kabar dirinya meninggal dunia karena mengalami kecelakaan terjun payung beberapa waktu lalu.
Diberitakan CNN pada Senin (5/9), perempuan 21 tahun tersebut melakukan terjun payung solo pertama kalinya pada 27 Agustus lalu di Toronto.
Skydive Toronto mengatakan seorang murid terjun payung meninggal pada 27 Agustus setelah mereka "menyerah akibat cedera fatal yang berasal dari kondisi darurat".
Perusahaan tersebut tidak menyebutkan identitas siswa itu, namun Melody Ozgoli yang merupakan teman Pardazi selama sedekade mengatakan kepada CNN pada Sabtu (3/9) bahwa Tanya Pardazi adalah yang dimaksud.
Siapa Tanya Pardazi?
Tanya Pardazi merupakan seorang konten kreator dan influencer yang meraih popularitas melalui TikTok. Ia sendiri berasal dari Toronto, Kanada.
Konten-konten yang biasa ia buat terdiri dari berbagai macam topik, seperti kecintaan akan diri sendiri, permasalahan hubungan asmara, tata rias, hingga yang sedang tren di media sosial.
Tanya Pardazi yang berusia 21 tahun memiliki 95 ribu pengikut di TikTok dan 1,4 ribu pengikut di Instagram. Pardazi diketahui sempat lolo ke babak semifinal Miss Canada pada 2017.
Ia diketahui merupakan mahasiswa University of Toronto. Menurut CTV seperti diberitakan The Sun, di kampus tersebut, ia mengambil jurusan filsafat.
Kabar kematian Tanya Pardazi juga dikonfirmasi oleh organisasi pemandu sorak University of Toronto yang mengeluarkan pernyataan resmi soal berita duka tersebut.
"Selamanya menjadi bagian dari tim kami, dan berada di hati kami. Tanya Pardazi tak tergantikan," tulis pernyataan organisasi tersebut dalam unggahan di media sosial.
Teman dari Pardazi, Ozgoli mengatakan kepada CTV, bahwa sahabatnya itu memiliki banyak minat terhadap berbagai hal yang baru "dan petualangan".
"Hidup terlalu membosankan baginya dan dia selalu mencoba melakukan sesuatu yang penuh petualangan," kata Ozgoli.
Diberitakan CNN, Pardazi diketahui mulai mengambil kelas terjun payung di Skydive Toronto pada 22 Agustus, menurut unggahannya di TikTok.
"Penerjun payung melepaskan parasut utama yang berputar cepat pada ketinggian rendah tanpa waktu/ketinggian yang dibutuhkan parasut cadangan untuk mengembang," tulis pernyataan Skydive Toronto.
"Penerjun adalah siswa baru-baru ini yang disambut baik di komunitas sky diving dan akan dirindukan di antara teman-teman baru siswa dan sesama pelompat Skydive Toronto Inc." lanjutnya.
"Tim di Skydive Toronto Inc sangat terpengaruh oleh kecelakaan ini karena mereka telah menyempurnakan program pelatihan siswa mereka selama lebih dari 50 tahun." kata mereka.