Silk Sonic memutuskan untuk tidak mengajukan album mereka berjudul An Evening With Silk Sonic dalam pertimbangan Grammy Awards 2023.
Keputusan itu membuat duo R&B yang beranggotakan Bruno Mars dan Anderson .Paak tersebut dipastikan tidak akan bersaing dalam Grammy Awards tahun depan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami benar-benar memberikan segalanya untuk rekaman ini, tetapi Silk Sonic ingin dengan rendah hati, mengundurkan diri dari pengajuan album kami tahun ini," kata Mars kepada Rolling Stone, dikutip dari Variety pada Kamis (13/10).
"Kami berharap dapat merayakan dengan semua orang di tahun musik yang hebat dan mengambil bagian dalam perayaan. Terima kasih telah mengizinkan Silk Sonic berkembang," lanjutnya.
Dalam pernyataan itu, Bruno Mars juga mengungkapkan alasan dirinya dan Anderson .Paak mundur dari persaingan. Salah satunya karena mereka merasa cukup dengan berbagai respons positif dan penghargaan yang telah didapat Silk Sonic.
Mereka juga berhasil mendapat empat piala Grammy tahun ini berkat Leave the Door Open, single utama dari album mereka.
"Kami akan gila jika meminta sesuatu yang lebih lagi. Andy dan saya, dan semua orang dalam proyek ini, telah menang saat dunia menanggapi Leave the Door Open. Segala sesuatu lainnya hanya pemanis saja," kata Mars.
"Kami berterima kasih kepada Grammy karena mengizinkan kami tampil di platform mereka, tidak hanya sekali tetapi dua kali, dan memberi kami penghargaan pada perayaan kemarin," lanjutnya.
Silk Sonic masih bisa bersaing pada gelaran mendatang meski tahun ini ikut bersaing lewat Leave the Door Open. Pasalnya, album An Evening With Silk Sonic dirilis pada November 2021 sehingga masih memenuhi aturan Recording Academy.
Tidak hanya berhak masuk nominasi, album tersebut bahkan dianggap sebagai salah satu pesaing utama pada kategori Album of the Year.
Namun, keputusan Silk Sonic pada akhirnya tetap diapresiasi berbagai pihak, termasuk CEO Recording Academy, Harvey Mason Jr.
"Silk Sonic telah menjadi sorotan yang menyenangkan dari beberapa pertunjukan terakhir kami dan mereka memiliki malam yang luar biasa di Grammy ke-64 awal tahun ini," kata Mason.
"Kami mengapresiasi keputusan mereka untuk tidak mengajukan album pada tahun ini, tetapi berharap agar mereka ikut merayakan tahun yang luar biasa dalam musik bersama-sama," lanjutnya.
Sementara itu, Grammy Awards 2023 diprediksi bakal diwarnai persaingan ketat musisi ternama di kategori Album of the Year. Beberapa yang paling dijagokan yakni Kendrick Lamar, Beyonce, hingga Adele dan Harry Styles.
Kendrick Lamar tahun ini merilis Mr. Morale & the Big Steppers, sedangkan Beyonce bakal bersaing lewat album Renaissance.
Adele juga siap kembali memanaskan kompetisi pada kategori utama lewat album 30, begitu pula dengan album Harry's House milik Harry Styles.
(frl/end)