William Geram Harry Singgung Wawancara Diana di Dokumenter
Pangeran William disebut geram dengan Pangeran Harry karena sebuah cuplikan dalam dokumenter Meghan & Harry. Cuplikan yang dimaksud adalah momen wawancara mendiang Putri Diana dengan Martin Bashir pada 1995.
Menurut kesaksian beberapa sumber kepada The Sun, Sabtu (10/12), Harry disebut mengabaikan permintaan lama dari William untuk tak menyisipkan adegan rekaman wawancara mendiang Putri Diana.
Hal itu, kata sumber terpercaya, membuat William geram karena adiknya justru membiarkan cuplikan wawancara ibu mereka masuk dokumenter, yang mana saat itu Diana mendeskripsikan sikap pers sebagai "menakutkan dan fenomenal."
Tepat sebelum segmen tersebut hadir dalam dokumenter, Harry sempat berkata," Saya pikir kita semua tahu bahwa dia [Diana] ditipu untuk mau melakukan wawancara, tapi pada saat yang sama dia juga mengatakan kebenaran yang berlandaskan pengalamannya."
Pada 2021, sebuah penyelidikan kemudian membuktikan bahwa Bashir telah menggunakan tipu daya dan praktik pemalsuan agar dapat melakukan wawancara dengan mendiang Diana.
Sejak saat itu, direktur jenderal BBC Tim Davie pun memastikan bahwa wawancara itu tidak akan pernah tayang lagi karena cara curang yang didapatkan untuk proses wawancara tersebut.
Davie juga berjanji saat itu bahwa perusahaan itu tidak akan membiarkan lisensi cuplikan rekaman tersebut untuk diserahkan ke pihak lain.
Sementara itu, William sejak dahulu berulang kali memohon agar wawancara tersebut tak pernah ditayangkan lagi. William bahkan sempat mengecam BBC karena membuat keluarganya kecewa karena hal itu.
William juga dilaporkan mengajukan permohonan kepada Netflix agar The Crown tidak menayangkan wawancara tersebut.
Namun menurut The Sun, permintaan William tersebut selalu diabaikan, hingga Harry ikut menentangnya dengan membahas hal itu. Keputusan Harry disebut membuat William sangat kecewa.
Seorang sumber keluarga kerajaan mengatakan kepada MailOnline, Sabtu (10/12), Harry dan Meghan sesungguhnya belum menonton tayangan tersebut. Namun, mereka disebut tahu hal-hal yang akan ditayangkan di dokumenter itu.
Lanjut ke sebelah...