5 Perbedaan Episode 2 The Last of Us dengan Versi Video Gim

Perjalanan Joel (Pedro Pascal) dan Ellie (Bella Ramsey) bertahan hidup dari serangan zombi berlanjut dalam episode 2 serial The Last of Us.

Episode ini melanjutkan akhir cerita episode pertama yang mengisahkan perjalanan Joel, Tess (Anna Torv), dan Ellie keluar dari zona karantina Boston. Misi berbahaya ini bertujuan untuk mengantar Ellie ke Fireflies sehingga Joel dan Tess mendapat kompensasi.

Lihat Juga : Christine Hakim Rahasiakan Tampil di The Last of Us Sejak 2021

Episode tersebut juga masih mengusung plot yang secara umum sama seperti versi video gim. Namun, kreator Neil Druckmann dan Craig Mazin melakukan sejumlah perubahan sehingga terdapat sederet perbedaan yang muncul.

Berikut 5 perbedaan The Last of Us dari versi video gim yang muncul dalam episode 2.

1. Awal wabah

Perbedaan paling signifikan dalam episode 2 berkaitan dengan asal mula infeksi yang memicu wabah zombi. Dalam versi video gim, asal usul infeksi jamur Cordyceps menjadi misteri karena tidak diungkapkan.

Namun dalam versi serial, awal mula penyebaran infeksi jamur itu dikisahkan secara mendalam. Kisah itu muncul dalam adegan membuka yang menampilkan Ratna Pertiwi (Christine Hakim), ahli mikologi dari Universitas Indonesia.

Ratna melakukan penelitian yang berujung temuan bahwa sumber infeksi Cordyceps berasal dari pabrik biji-bijian di Jakarta. Catatan ini juga mengonfirmasi wabah zombi di The Last of Us awalnya berpusat di Indonesia.

Kreator The Last of Us versi serial melakukan sejumlah perubahan dari versi video gim sehingga terdapat sederet perbedaan yang muncul di antara keduanya. (HBO Max)

Lihat Juga : Penjelasan Akhir Episode 1 The Last of Us, Pesan dari Lagu Penutup

2. Cara infeksi menyebar

Episode 2 juga menunjukkan perubahan lain dari versi video gim, yakni keberadaan sulur yang menggantikan spora. Infeksi Cordyceps dalam video gim dikisahkan menular lewat spora yang mengontaminasi udara.

Namun, konsep itu diubah oleh kreator sehingga spora diganti dengan sulur. Dalam episode 2, infeksi digambarkan menyebar dari inang dengan menjulurkan sulur jamur ke lingkungan yang berbeda.

Sulur-sulur ini memicu manusia yang terinfeksi saling terhubung dalam jarak jauh sehingga bertindak seperti pikiran 'sarangnya'.

Lanjut ke sebelah..

3. Siapa yang gigit Tess

Perbedaan juga muncul dalam perjalanan masing-masing karakter The Last of Us. Salah satunya detail tentang Tess yang digigit zombi.

Dalam versi serial, Tess digigit oleh zombi tahap ketiga alias Clicker. Hal itu berbeda dengan versi video gim yang mengisahkan Tess digigit oleh seorang Runner alias manusia yang masih dalam tahap pertama infeksi zombi.

Lihat Juga : 6 Manfaat Jamur Cordyceps 'The Last of Us', Bikin Jantung Sehat

4. Adegan museum

Perbedaan kecil lain berhubungan dengan trio Joel, Tess, dan Ellie. Adegan museum antara versi serial mengalami sedikit perubahan dari versi video gim.

Dalam versi asli, Joel terpisah dari Tess dan Ellie yang berujung Tess digigit oleh Runner. Kejadian itu juga membuat Joel harus berjuang seorang diri karena terisolasi dari Tess dan Ellie dalam waktu yang lama.

Namun pada versi adaptasi, Joel hanya terpisah dari Tess dan Ellie untuk beberapa saat serta masih berada di ruangan yang sama. Mereka hanya berpisah karena harus melawan dua zombi Clickers.

Kreator The Last of Us versi serial melakukan sejumlah perubahan dari versi video gim sehingga terdapat sederet perbedaan yang muncul di antara keduanya. (HBO/Liane Hentscher)

Lihat Juga : The Last of Us Bakal Lanjut ke Season 2

5. Kematian anggota Fireflies

Perbedaan lain muncul ketika trio Joel, Tess, dan Ellie tiba di markas besar kelompok pemberontak Fireflies pada akhir episode 2. Mereka mendapati anggota Fireflies tewas karena terkena infeksi.

Joey kemudian menyimpulkan peristiwa itu bermula ketika salah satu anggota Fireflies terinfeksi. Mereka kemudian saling membunuh hingga berujung semua anggota tewas.

Kejadian itu berbeda dengan versi video gim di mana anggota Fireflies dibunuh oleh agen FEDRA yang mengetahui markas persembunyian kelompok pemberontak itu.