Salah satu adegan ikonis dalam Titanic adalah ketika Rose yang diperankan Kate Winslet dilukis secara telanjang oleh Jack yang diperankan Leonardo DiCaprio.
Winslet dalam wawancara dengan Stephen Colbert untuk dokumenter perayaan 20 tahun Titanic pada 2017 silam mengungkapkan si pelukis yang sebenarnya adalah James Cameron.
"Sebenarnya yang menggambar itu James Cameron," kata Winslet, dikutip dari New York Post yang rilis pada Kamis (9/2).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mungkin tak ada yang tahu bahwa hingga saat ini. Jim Cameron menggambarnya, dan dia sungguh menggambar saya," lanjutnya.
Winslet pun menyebut dirinya tidak sungguhan bugil untuk adegan tersebut. Meski dikisahkan Jack menggambar Rose yang bugil dan hanya mengenakan kalung di leher, Winslet sebenarnya memakai baju renang.
Namun Winslet mengatakan dirinya dihantui sketsa tersebut lantaran banyak penggemar meminta tanda tangannya untuk replika sketsa Rose bugil itu.
"Saya tidak menandatanganinya satu pun," kata Winslet saat berbincang dengan Yahoo! Movies Inggris pada 2014.
"Itu terasa sangat tidak nyaman. Kenapa kau melakukan itu? Mereka meminta saya menadatanganinya. Orang meminta itu sering sekali, dan sebenarnya ada fotonya juga yang diambil dari potongan film," lanjutnya.
"Foto itu disebarluaskan. Saya bilang 'tidak, saya tidak ingin itu menjadi foto yang kemudian saya akan melihatnya lagi 16, 17 tahun kemudian'," katanya lalu tertawa.
![]() |
Kini dalam perayaan 25 tahun Titanic, James Cameroon membahas peluang Jack untuk tetap hidup dalam adegan terakhir film pemenang Oscar tersebut.
Dalam sebuah cuplikan klip Titanic: 25 Years Later with James Cameron yang ditayangkan Good Morning America pada Kamis (2/2), sang sutradara menayangkan reka ulang adegan itu dalam sebuah laboratorium.
Cameron meminta pasangan model yang memiliki bobot sama dengan Kate dan Leonardo kala syuting Titanic memperagakan sejumlah adegan alternatif.
Hingga ketika keduanya sama-sama duduk di atas kayu dengan Rose memberikan jaket pelampungnya kepada Jack yang menggigil kedinginan, itu bisa membuat cerita berubah karena suhu tubuh Jack bisa lebih stabil.
"Rose meraih Jack ke tempat di mana, bila kami memproyeksikan itu, Jack mungkin bisa menjangkaunya hingga sekoci penyelamat sampai di sana," kata Cameron.
"Jack mungkin bisa selamat, tapi ada banyak variabel," kata Cameron. "Saya pikir, Jack mengira hal itu sebagai 'aku enggak mau melakukan hal yang bisa membahayakan Rose',"
(end)