Pelapor Minta Gugatan Balik Nick Carter soal Kasus Perkosaan Ditolak

Nick Carter menggugat balik pihak yang melaporkan dirinya terkait dugaan pelecehan seksual dan pemerkosaan, bernama Shannon Ruth.

Terhadap langkah Carter itu, pihak Shannon Ruth melawan dengan mengajukan penolakan gugatan balik yang diajukan oleh personel boyband Backstreet Boys itu.

Mosi Ant-SLAPP (Strategic Lawsuit Against Public Participation) diajukan oleh Ruth ke pengadilan Clark County, Nevada, pada Rabu (22/2) waktu AS.

Lihat Juga : Nick Carter Gugat Balik 3 Orang Soal Dugaan Perkosaan Rp35 M

"Gugatan balik Carter jelas dimaksudkan dengan maksud melecehkan, intimidasi, dan berpotensi membungkam (Ruth)," tulis mosi tersebut, seperti diberitakan ET, Kamis (23/2).

"Dia berusaha menggunakan kekayaan dan status selebritasnya untuk memperpanjang hidupnya daripada Penggugat, mengintimidasinya, dan bahkan mungkin membungkamnya," lanjut mosi itu.

"Semua sambil bersembunyi di balik menjadi 'korban' gerakan #MeToo dan gagasan tidak masuk akal bahwa (Ruth) hanya mencari perhatian dan publisitas," sambung dokumen itu.

"Ini adalah definisi dari gugatan SLAPP dan tidak boleh dibiarkan berkembang," tegas mosi tersebut.

[Gambas:Video CNN]

SLAPP bertujuan untuk melakukan sensor, intimidasi, atau membungkam pelapor agar pihak pelapor tidak menggunakan hak hukumnya.

Sehingga, Anti-SLAPP yang diajukan oleh Ruth bermaksud untuk melawan balik Carter yang merasa dikriminalisasi atas dugaan pelecehan seksual dan pemerkosaan itu.

Tidak hanya itu, dalam mosi tersebut, Ruth juga meminta pertanggungjawaban Carter dalam menanggung biaya pengadilan dan pengacara jika gugatan baliknya ditolak oleh pengadilan.

Sebelumnya, Nick Carter melakukan gugatan balik terhadap Shannon Ruth soal kasus dugaan pelecehan seksual dan perkosaan. Selain Shannon, kakak dari Aaron Carter itu juga menggugat dua orang lainnya.

Kedua orang itu adalah Melissa Schuman dan ayahnya, Jerome. Dalam dokumen gugatannya, Nick menggugat mereka atas percobaan pemerasan uang selama bertahun-tahun.

Selain itu, percobaan pemerasan itu juga disebut menyebabkan Backstreet Boys mengalami kerugian karena kehilangan pendapatan berjuta-juta akibat tuduhan yang dilayangkan kepadanya.

Maka dari itu, Nick Carter menggugat Shannon Ruth, Melissa dan Jerome Schuman, sebesar US$2,35 juta atau sekitar Rp35 miliar.

Shannon Ruth menggugat Nick Carter di Clark County, Nevada, AS, atas dugaan pelecehan seksual dan pemerkosaan yang terjadi usai konser Backstreet Boys di Tacoma, Washington, pada Februari 2021.

Nick Carter melalui Michael Holtz selaku kuasa hukumnya, kemudian membantah tuduhan tersebut dan tidak berdasar.

Lihat Juga : Harvey Weinstein Divonis 16 Tahun Penjara atas Kasus Perkosaan