.Feast Nonaktifkan Ryo Bodat dari Band Usai Lakukan Kekerasan Seksual
Band .Feast mengeluarkan pengumuman bahwa mereka menonaktifkan Adrianus Aristo Haryo alias Ryo Bodat, drummer band tersebut.
"Adrianus Aristo Haryo atau Ryo Bodat telah dinonaktifkan dari seluruh kegiatan .Feast karena tindakan yang merugikan dan menyakiti pihak lain, yang tidak sejalan dengan nilai dan prinsip yang kami percaya," tulis .Feast lewat Instagram, Senin (17/4).
Lihat Juga : |
.Feast mengecam segala bentuk tindakan yang dilakukan oleh Ryo Bodat. Sehingga, .Feast memutuskan untuk menonaktifkan drummer tersebut sebagai bentuk konsekuensinya.
Band bentukan tahun 2012 itu juga menyebut telah berkoordinasi dengan korban. Mereka memastikan korban mendapatkan dukungan yang diperlukan.
"Untuk memastikan hal serupa tidak terulang ke depannya, .Feast akan tetap memantau perkembangan Bodat agar dapat dengan baik berbenah diri," ujar mereka.
Tidak lama setelah .Feast mengeluarkan pernyataan tersebut, Ryo Bodat pun ikut buka suara. Ia mengaku bahwa telah melakukan kekerasan seksual terhadap pasangannya di masa lalu.
"Saya sempat berada dalam hubungan di mana saya telah melakukan tindakan kekerasan seksual dengan melakukan pemaksaan & manipulasi untuk mendapatkan keinginan pribadi saya," tulis Ryo Bodat lewat Instagram pribadinya, Senin (17/4).
Pria yang akrab disapa Bodat ini merasa sadar kecewa, dan sangat menyesali perbuatannya. Ia sadar bahwa permintaan maaf tidak bakal bisa menghilangkan trauma yang dialami korban.
Lihat Juga : |
Bodat mengatakan berjanji untuk berbenah diri sehingga kejadian serupa tidak akan terulang lagi di masa depan.
"Sebagai konsekuensinya, saya akan menerima keputusan yang telah diambil oleh .Feast," kata Bodat.
"Ini merupakan pembelajaran jangka panjang bagi saya, dan saya akan fokus berbenah diri dengan bantuan profesional," lanjutnya.
CNNIndonesia.com telah meminta izin kepada .Feast dan Ryo Bodat untuk mengutip unggahan tersebut.
.Feast merupakan grup musik bentukan tahun 2012 yang terdiri dari lima personel. Mereka adalah Baskara (vokal), Adnan (gitar), Dicky (gitar), Awan (bass), dan Bodat (drum).
Mereka bertemu ketika sama-sama menjadi mahasiswa FISIP Universitas Indonesia meskipun beberapa di antaranya berbeda jurusan.
Sepanjang karier bermusiknya, .Feast telah menelurkan dua album studio bertajuk Multiverses (2017) dan Abdi Lara Insani (2022).
Grup musik ini juga dikenal lewat beberapa lagunya yang populer, seperti Camkan, Sectumsempra, Peradaban, Berita Kehilangan, hingga Ali.