Keluarga Cerita Kebahagiaan Carlo Saba Kahitna Sebelum Meninggal

CNN Indonesia
Kamis, 20 Apr 2023 17:20 WIB
Keluarga Carlo Saba mengisahkan interaksi mereka dengan mendiang salah satu vokalis Kahitna tersebut sebelum meninggal dunia pada Rabu (19/4) malam.
Keluarga Carlo Saba mengisahkan interaksi mereka dengan mendiang salah satu vokalis Kahitna tersebut sebelum meninggal dunia pada Rabu (19/4) malam. (Tangkapan Layar Instagram @carlo_saba)
Jakarta, CNN Indonesia --

Keluarga Carlo Saba mengisahkan interaksi mereka dengan mendiang salah satu vokalis Kahitna tersebut sebelum meninggal dunia pada Rabu (19/4) malam.

Carlo Saba meninggal setelah dirinya mengalami penyumbatan, usai beberapa hari menjalani operasi kateterisasi jantung.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Operasi itu sendiri dilakukan setelah Carlo sempat mengalami serangan jantung pertama kali pada Januari 2023. Sejak Januari hingga terakhir kali, Carlo memutuskan untuk rehat dalam rangka pemulihan.

"Saat-saat terakhir dia dikasih kesempatan buat kumpul, karena selama ini dia padat dengan jadwal Kahitna," kata ipar Carlo, Verlita Evelyn saat ditemui di Rumah Duka Sentosa, Jakarta Pusat, Kamis (20/4).

"[Carlo] Dikasih rehat 3 bulan terakhir diminta pemulihan dan dikasih waktu buat keluarga," lanjutnya.

"Tiga bulan terakhir dipenuhi memori yang menyenangkan. Dia bahagia sekali. Ada beberapa aktivitas yang dilalui sama sama, dia pagi senam pernafasan," kata Verlita.

Adik-adik mendiang vokalis grup musik Kahitna, Carlo Saba, mengatakan sang abang sempat menderita serangan jantung sebelum tutup usiaAdik-adik mendiang vokalis grup musik Kahitna, Carlo Saba, mengatakan sang abang sempat menderita serangan jantung sebelum tutup usia. (CNN Indonesia/ Maulida Balqis)

"Semangat sehat tinggi sekali, makan dijaga, joging, ya bersyukur dikasih waktu bisa sama-sama di hari terakhirnya," katanya.

Keluarga menyadari bahwa Carlo Saba mengalami perkembangan positif setelah serangan jantung pada Januari silam. Namun beberapa hari lalu, Carlo mengaku merasakan nyeri di dada.

Berangkat dari keluhan itu, akhirnya dilakukan proses elektrokardiogram (EKG) yang hasilnya menyebut terdapat satu penyumbatan. Tim dokter lantas mengupayakan tindakan kateterisasi lanjutan untuk mencegah hal yang tidak diinginkan.

"Dokternya sedang menuju ke rumah sakit untuk mengambil tindakan tetapi Carlo sudah tiada," kata adik Carlo lainnya, Denny.

Carlo Saba meninggal dunia di umur 54 tahun, Rabu (19/4) malam. Manajemen Kahitna mengabarkan sang musisi tutup usia sekitar pukul 21.00 WIB.

Carlo yang pergi secara mendadak sangat mengejutkan keluarganya. Mereka tak menyangka musisi itu pergi setelah kesehatannya tampak membaik.

"Memang kadang kita punya maksud, tapi Tuhan punya rencana yang lebih indah. Kita sebagai orang percaya, percaya itu. Kita enggak tahu kenapa akhirnya begini, tapi kita tahu itu pasti yang terbaik rencana Tuhan," ucap adik Carlo, Ivan.

Nama Carlo Saba mulai tenar seiring dengan kiprah perjalanan Kahitna di belantika musik Indonesia. Pria kelahiran 5 Januari 1969 itu menjadi satu dari personel awal Kahitna sejak dekade '80-an.

Namun Carlo Saba yang selama ini dikenal penampilannya dengan kacamata, kumis, dan jenggot yang khas di atas panggung juga memiliki karier di luar Kahitna.

Ia bersama adik-adiknya, Marthin, Denny, dan Ivan, sempat mendirikan grup musik Saba. Selain itu, ia juga berkarier sebagai penyanyi solo melalui debut album solo pada 2014 yang bergenre rohani.

Tercatat, Carlo bersama Kahitna sudah menetaskan 10 album yang terdiri dari 8 album studio dan 2 album kompilasi. Sementara untuk karier solo, Carlo memiliki dua album studio.

Jenazah Carlo Saba saat ini masih disemayamkan di Rumah Duka Sentosa, Jakarta Pusat, dengan agenda kebaktian akan dilangsungkan pada nanti malam dan penutupan peti akan digelar besok, Jumat (21/4) pukul 10.00 WIB yang dilanjutkan pemakaman di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan.

(blq/end)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER