Jimmy Fallon dan Seth Meyers berjanji akan menggaji para staf program televisi tengah malam mereka imbas adanya aksi mogok kerja dari para penulis Writers Guild of America (WGA).
Menurut dua sumber yang melaporkan kepada Variety pada Rabu (3/5), Fallon dan Meyers akan memberikan gaji di minggu ketiga dari kantong mereka masing-masing.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain para pembawa acara itu, NBC juga dilaporkan akan tetap menggaji para staf dari The Tonight Show dan Late Night yang dibawakan oleh Fallon dan Meyers. NBC berencana akan menggaji para staf untuk dua minggu.
Adapun asuransi kesehatan para karyawan dari kedua acara itu akan tetap dipenuhi hingga September mendatang.
Kedua sumber anonim itu mengungkapkan Jimmy Fallon dan Seth Meyers ikut hadir dalam production calls untuk membahas perihal gaji para staf. Biasanya, kata para sumber, pembawa acara biasanya tidak ikut dalam rapat tersebut.
Hal tersebut dikonfirmasi oleh Sarah Kobos, salah satu staf yang bekerja untuk The Tonight Show. Kobos mengatakan Fallon meyakinkan NBC untuk menggaji para karyawannya selama masa aksi.
"Saya memiliki update yang sangat baik! Kami akhirnya mengadakan rapat produksi pagi ini dan @jimmyfallon hadir di sana," cuit Sarah Kobos pada Rabu (3/5).
"Dia meminta NBC untuk memberi kami gaji minggu kedua, dan dia akan membayar kami sendiri untuk minggu ketiga. Asuransi kesehatan kami juga akan diperpanjang hingga September. Solidaritas!" tutupnya.
Seth Meyers sebelumnya juga sempat menyuarakan dukungannya terhadap aksi mogok yang dilakukan para penulis WGA.
Ia mendorong agar para penulis ini mendapatkan upah yang layak atas kerja keras mereka dalam menulis sehingga bisa menghasilkan acara yang baik.
"Tidak ada yang berhak atas sebuah pekerjaan di bisnis pertunjukan. Tapi, bagi orang-orang yang memiliki pekerjaan, mereka berhak mendapatkan kompensasi yang adil. Mereka berhak mencari nafkah," kata Seth Meyers saat membawakan acara pada Senin (1/5), seperti dikutip dari Deadline.
"Saya pikir itu permintaan yang sangat masuk akal yang ditetapkan oleh para serikat pekerja. Dan saya mendukung tuntutan itu," tegasnya.
Lebih dari 11 ribu penulis yang tergabung dalam WGA melakukan aksi mogok kerja sejak Selasa (2/5).
Mereka memutuskan untuk turun ke jalan setelah tidak menemukan titik terang dengan Alliance of Motion Picture and Television Producers terkait kontrak kerja.
Beberapa studio yang masuk dalam aliansi tersebut termasuk Netflix, Amazon, Apple, Disney, hingga Sony. Lalu ada ABC, CBS, FOX, dan NBC.
Aksi mogok ini dilakukan untuk menyuarakan tuntutan WGA kepada perusahaan tempat kerja mereka, termasuk studio produksi. Mereka menuntut soal kesempatan kerja hingga kelayakan upah.