Ia juga berharap netizen tidak berspekulasi mengenai penyebab kematian Coco Lee, termasuk klaim yang disebarkan komposer Jae Chong bahwa Coco Lee sedang berjuang melawan kanker sebelum meninggal.
"Kanker payudaranya sudah sembuh," Nancy menegaskan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nancy menyatakan sang adik sesungguhnya hidup penuh optimisme hingga enam bulan terakhir, sebelum memilih menyerah dengan depresi yang ia idap.
Pada Rabu (5/7), saudara kandung Coco Lee mengungkapkan kabar duka tersebut. Ia mengungkapkan Coco meninggal saat berusia 48 tahun setelah koma akibat usaha bunuh diri. Coco Lee menderita depresi beberapa tahun terakhir.
Dalam unggahan itu pula, Carol dan Nancy yang merupakan saudara kandung dari Coco menyampaikan permintaan mereka kepada publik untuk memberikan privasi selama masa berkabung.
Selain itu, mereka juga meminta doa dari publik atas kondisi ibu mereka dan CoCo yang kini sudah lansia dan menghadapi kabar duka yang menyedihkan ini.
"Dengan kesedihan mendalam, kami di sini mengumumkan kabar paling menyedihkan: CoCo telah menderita depresi selama beberapa tahun tapi kondisinya memburuk secara drastis selama beberapa bulan terakhir," tulis pihak keluarga.
"Meskipun, CoCo mendapatkan bantuan profesional dan dia melakukan yang terbaik untuk melawan depresinya, sayangnya iblis dalam dirinya mengambil alih dirinya,"
"Pada 2 Juni, dia mencoba bunuh diri di rumah dan dilarikan ke rumah sakit. Meski usaha terbaik dari tim rumah sakit untuk menyelamatkan dirinya dan merawat dirinya dari koma, dia meninggal pada 5 Juli 2023."
Coco Lee atau yang lahir dengan nama Ferren Lee pada 17 Januari 1975 adalah seorang penyanyi asal Hong Kong yang terkenal pada dekade '90-an.
Usai lulus SMA pada 1992, Lee sempat mengikuti kontes kecantikan Miss Hong Kong dan sejumlah konter bernyanyi. Dari sana, ia mulai membuka karier di dunia hiburan.