Sebanyak 160 ribu aktor Hollywood bisa segera menyusul kawan-kawan penulis untuk melakukan mogok massal. Hal itu terjadi usai pertemuan serikat aktor dengan perwakilan studio dan produser mencapai gagal sepakat.
Diberitakan Variety pada Kamis (13/7), serikat para aktor Amerika atau Screen Actors Guild - American Federation of Television and Radio Artists (SAG-AFTRA) menyampaikan bahwa perpanjangan kontrak kesepakatan antara mereka dengan para studio akan berakhir tengah malam ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, pertemuan Kamis pagi dengan asosiasi produser dan studio atau Alliance of Motion Picture and Television Producers (AMPTP) soal perpanjangan kontrak menemui jalan buntu. Bahkan SAG-AFTRA menyebut respons AMPTP atas permintaan serikat aktor sebagai "menghina dan tidak sopan,"
"SAG-AFTRA bernegosiasi dengan niat baik dan semangat untuk mencapai kesepakatan yang cukup memenuhi kebutuhan para penampil, tapi respons AMPTP pada proposal paling penting lembaga ini adalah menghina dan tidak sopan terharap kontribusi besar kami ke industri ini," kata Fran Drescher, presiden SAG-AFTRA.
"Para studio dan perusahaan itu menolak untuk terlibat secara bermakna dalam beberapa topik dan pada topik lainnya dan itu menghalangi kami. Sampai mereka bernegosiasi dengan niat baik, kami tak bisa memulai mencapai sebuah kesepakatan," lanjutnya.
Sementara itu, SAG-AFTRA yang mewakili lebih dari 160 ribu penampil menyebut sudah mendapatkan 'restu' untuk melakukan mogok bila tidak mencapai kesepakatan dengan para produser.
Dalam jajak pendapat yang dilakukan SAG-AFTRA pada awal Juni 2023, serikat aktor itu mengatakan 98 persen peserta japat yang tak disebutkan jumlahnya itu menyetujui aksi mogok seperti yang dilakukan para penulis Hollywood.
Bila para aktor Hollywood sungguh mogok, entah esok saat kontrak berhenti atau pun dalam waktu dekat, maka aksi mogok ini adalah yang pertama bagi SAG-AFTRA.
Diberitakan Variety, mereka belum pernah melakukan mogok terhadap studio film dan televisi sejak 1980. Terakhir kali para aktor dan penulis Hollywood mogok kerja secara berturut-turut adalah pada 1960.
Di sisi lain, asosiasi para studio atau AMPTP menyatakan kekecewaan mereka atas tindakan SAG-AFTRA. Mereka menilai bahwa serikat tersebut memang sudah berniat untuk mogok alih-alih menemui kata sepakat untuk memperpanjang kontrak.
Lanjut ke sebelah...