Lizzo dilaporkan kehilangan nyaris 220 ribu follower di Instagram menyusul dirinya terjerat gugatan dari mantan penarinya atas dugaan pelecehan dan penghinaan, serta lingkungan kerja yang toksik.
Menurut laporan Social Blade yang dirilis New York Post pada Minggu (6/8), pengikut Lizzo di Instagram turun 219.570 semenjak 1 Agustus ketika gugatan itu didaftarkan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelum Lizzo menanggapi tudingan pada Kamis (3/8), ia sudah kehilangan hampir 170 ribu pengikut di Instagram. Namun Lizzo masih diikuti sebanyak 13,3 juta pengikut di akun media sosialnya.
Tiga mantan penari menggugat Lizzo dengan tuduhan melakukan pelecehan seksual, pelecehan berat badan, dan membuat lingkungan kerja yang tak ramah.
Menurut laporan Variety pada Selasa (1/8), gugatan itu didaftarkan ke Pengadilan Tinggi Los Angeles County terhadap Lizzo yang bernama asli Melissa Viviane Jefferson, perusahaannya Big Grrrl Big Touring Inc. (BGBT), dan kapten penari Lizzo yang bernama Shirlene Quigley.
Ketiganya menuding Lizzo dan tergugat dengan tudingan pelecehan seksual, rasial, dan agama, diskriminasi disabilitas, penyerangan dan pemenjaraan palsu, serta serentet tudingan lainnya.
Salah satu tudingan di gugatan tersebut adalah saat para mantan penari itu dipaksa untuk menyentuh penari bugil saat sex show di kawasan prostitusi Red Light District Amsterdam, Belanda.
Ketiganya terpaksa mengikuti perintah memalukan tersebut karena mengaku takut kehilangan pekerjaan mereka.
Bukan cuma itu, Lizzo juga dituding memecat salah satu dari mereka karena dianggap bertambah berat badan dan karenanya dinilai tidak berkomitmen dalam menjalani tur.
Beberapa hari kemudian, Lizzo membantah tudingan itu dengan menyebut gugatan itu sebagai "tuduhan palsu". Ia juga mengaku buka suara karena tudingan yang muncul di publik disebut terlalu keterlaluan.
"Biasanya saya memilih untuk tidak menanggapi tuduhan palsu, tetapi ini benar-benar tidak bisa dipercaya serta terlalu keterlaluan untuk tidak ditanggapi," ujar Lizzo di media sosialnya, Kamis (3/8).
"Cerita sensasional ini datang dari mantan kru yang telah secara terbuka mengaku bahwa mereka telah diberi tahu bahwa perilaku mereka selama tur tak pantas dan tidak profesional," lanjutnya.
Lizzo menjelaskan dirinya memiliki semangat yang tinggi ketika mengerjakan musik. Ia juga mengaku selalu bekerja secara serius jika harus berurusan dengan musik atau pertunjukan.
Lizzo juga menegaskan bahwa dirinya tidak akan pernah mengkritik hingga memecat kru karena berat badan. Klaim itu berkaitan dengan salah satu tudingan dari tiga mantan penari yang diajukan ke pengadilan pada Selasa (1/8) lalu.
"Saya tahu bagaimana rasanya dipermalukan setiap hari dan sama sekali tidak akan pernah mengkritik atau memberhentikan karyawan karena berat badan mereka," ungkap Lizzo.
(end)