Ipay Klaim Tak Pernah Teken Kontrak yang Jadi Bukti Radja ke Polisi

CNN Indonesia
Selasa, 22 Agu 2023 11:00 WIB
Ipay klaim tak pernah teken kontrak yang dibawa Radja sebagai barang bukti untuk laporan ke polisi terkait kisruh hak cipta Cinderella.
Ipay klaim tak pernah teken kontrak yang dibawa Radja sebagai barang bukti untuk laporan ke polisi terkait kisruh hak cipta Cinderella.(Courtesy of Detikcom)

Laporan itu juga diperkirakan diajukan dalam kurun waktu sepekan ke depan. Namun, ia tidak menjelaskan detail waktu atau perkara yang akan digugat dalam laporan tersebut.

"Kami akan membuat laporan untuk itu. [Laporan diajukan] minggu-minggu ini insyaallah," ungkap Ipay.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu, Radja sebelumnya membuat laporan dengan nomor LP/B 4764/VIII/2023/SPKT POLDA METRO JAYA atas nama pelapor Rana Arinansyah selaku manajemen band Radja.

Radja menggandeng pengacara Sunan Kalijaga sebagai kuasa hukum ketika mendatangi Polda Metro Jaya untuk membuat laporan resmi. Namun dalam laporan itu, pihak Radja menggugat dunia MANJI, bukan Ipay.

Moldy Radja mengungkapkan keputusan melapor polisi karena pihak dunia MANJI tak mengonfirmasi konten wawancara dengan Ipay. Gitaris sekaligus kakak Ian Kasela itu juga mengatakan Radja tidak pernah diberitahu apa pun mengenai wawancara tersebut.

Band itu bahkan mengklaim YouTube dunia MANJI telah mendatangkan narasumber yang tidak valid. Sehingga, Radja melaporkan dunia MANJI dengan UU ITE atas dugaan pelanggaran penyebaran konten di media sosial.

"Kami melaporkan adanya dugaan pencemaran nama baik melalui salah satu akun YouTube yang membuat Radja tercemar bahkan diboikot, dihina, dimaki oleh masyarakat yang tidak tahu apa sih yang sebenarnya terjadi," kata Sunan, seperti diberitakan detikcom pada Senin (14/8).

"Yang kami laporkan di sini akun YouTube dunia MANJI. Kami melaporkan YouTube dunia MANJI karena di sini lah asal muasal atau pangkalnya kegaduhan yang terjadi yang menyebabkan klien kami, band Radja, diboikot dan dirugikan," lanjutnya.



(frl/chri)

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER