Rizal Djibran Pertanyakan Bukti Foto Dugaan KDRT dari Sarah

Rizal Djibran menyambangi Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, untuk menjalani pemeriksaan terkait kasus dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dan kekerasan seksual yang dilaporkan oleh istrinya, Maesarah Nurzaka alias Sarah.

Aktor itu mengatakan dicecar 28 pertanyaan saat diperiksa. Namun, ia mengaku tidak ada pertanyaan dari polisi yang memberatkannya.

"28 pertanyaan tidak ada yang memberatkan, saya cerita apa adanya. Pada saat preskon kan sedikit bukti-bukti tadi, sudah saya paparkan bukti bukti ya," kata Rizal Djibran di Polda Metro Jaya, seperti diberitakan detikHot pada Rabu (30/8).

Lihat Juga : Pierre Gruno Ungkap Kronologi Kasus Penganiayaan hingga Berdamai

Selain itu, ia juga diperiksa terkait laporannya kepada Sarah atas tuduhan fitnah dan pencemaran nama baik. Saat itu, Rizal mengatakan saksi dari pihak Sarah juga diperiksa.

Pihak Sarah disebut memberikan barang bukti tambahan berupa foto terkait dugaan KDRT yang dilakukan Rizal. Namun, pihak Rizal meragukan foto itu karena tidak bisa dibuktikan kebenarannya.

"Digarisbawahi bahwa foto bukanlah bukti itu hanya bukti tambahan. Saya bisa kasih foto tiga tahun lalu, saya bilang saya dipukul sama si A seperti itu. Enggak bisa bukti kapan dan saksi, dan harus ada visum. Kalau enggak ada visum enggak bisa dipakai," kata Fredrich Yunadi selaku pengacara Rizal.

"Laporan dari rumah sakit sudah menyatakan tidak ada apa pun. Kami punya rumah sakit mengatakan dia bukan dipukul, tapi dia itu jatuh. Itu rumah sakit yang mengeluarkan. RS tidak bisa dibohongi," imbuhnya.

[Gambas:Video CNN]

Rizal mengaku baru mengetahui adanya foto tersebut dari pihak penyidik. Dia juga mempertanyakan detail foto tersebut.

Untuk membuktikan kebenaran foto tersebut, kata Rizal, mesti menjalani bukti forensik.

"Saya baru tahu foto itu ada dari penyidik sini. Saya pertanyaankan foto badan siapa, diambil oleh siapa, tanggal berapa, tempat di mana," ujarnya.

"Untuk pendalaman seperti itu membutuhkan bukti forensik biar penyidik aja, inget enggak pas dia ambil foto itu. Saya enggak tau (kapan foto diambil), saya enggak tau, enggak ada," sambungnya.

Selain itu, Fredrich juga membantah Rizal Djibran melakukan KDRT terhadap Sarah karena adanya keterangan dari dokter.

"Kedua masalah kekerasan seksual dan sebagainya itu kan ada keterangan dari dokter kan gitu, bahwa itu tidak ada kesalahan apa pun," kata Fredrich.

Sebelumnya, Rizal Djibran dituding melakukan hubungan seksual "menyimpang" dan KDRTterhadap Sarah. Laporan itu masuk ke polisi pada 13 Februari lalu.

Selain KDRT fisik berupa pukulan di tangan dan kaki, Sarah mengaku sering mendapatkan ancaman dari Rizal hingga ketakutan.

Tudingan tersebut pun sudah masuk dalam laporan polisi dalam nomor LP/B/802/II/2023/SPKT/POLDA METRO JAYA.

Rizal Djibran dilaporkan dengan Pasal 5 Huruf A Jo Pasal 43 Ayat (1) dan atau Pasal 8 Huruf A Jo Pasal 46 UU RI Nomor 23 Tahun 2004 Tentang PKDRT.

Di sisi lain, Rizal juga melaporkan Sarah atas tuduhan fitnah dan pencemaran nama baik pada Maret lalu.

Lihat Juga : Peringatan Ibu ke Aldila Jelita: Don't Come Back to That Man, Never!