Stranger Things season 5 disebut akan jadi serial televisi yang diproduksi besar-besaran. Sutradara Shawn Levy mengatakan musim terakhir dari kisah original Stranger Things nantinya setara dengan film blockbuster.
Blockbuster awalnya diberikan kepada film-film yang berhasil meraup lebih dari US$100 juta. Namun, makna itu belakangan bergeser dan disematkan bagi film-film dengan bujet tinggi serta dibintangi aktor-aktor ternama.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini benar-benar penceritaan sinematik yang sangat besar dan jadi serial televisi," kata Shawn Levy seperti diberitakan Total Film Magazine beberapa waktu lalu.
"Stranger Things 5 sama besarnya dengan film terbesar (blockbuster) yang pernah kita tonton," ia menegaskan.
Kendati demikian, ia mengaku produksi tersebut ditunda sebagai bentuk dukungan terhadap aksi mogok penulis dan aktor Hollywood yang masih berlangsung hingga saat ini.
Keputusan itu diambil meski penulisan untuk musim kelima dan terakhir dimulai pada Agustus 2022, tak lama setelah musim keempat ditayangkan perdana.
Stranger Things 4 menampilkan perang besar-besaran akibat Vecna membuka portal antara Hawkins dan Upside Down. Ceritanya telah diatur untuk rangkaian episode terakhir yang akan sangat luar biasa.
Sehingga, musim kelima disebut akan menjadi perjalanan dengan emosi bercampur aduk, bagi penonton dan juga pemeran serial televisi tersebut.
Bintang Stranger Things Joe Keery menceritakan perasaannya yang bercampur aduk dalam proses produksi mengakhiri perjalanan Stranger Things. Ia pun mengaku tak mudah untuk mengakhiri itu semua.
Joe Keery sudah terlibat sejak musim pertama Stranger Things pada 2016. Ia memerankan karakter Steve Harrington, salah satu karakter favorit penonton.
"Maksudku, aku menggantungkan seluruh karierku untuk tampil di serial itu dan semua peluang yang aku miliki sejak itu adalah karena serial itu," terangnya.
"Ada rasa lega, sedih. Aku pikir tujuanku adalah benar-benar menyerap sebanyak yang aku bisa saat kami melakukannya, dan tidak menganggap remeh karena ini merupakan perjalanan yang luar biasa dengan orang-orang hebat."
"Dan setelah ini selesai, maju terus dan coba pertahankan kesenangan yang kita rasakan saat membuatnya. Segala sesuatu mempunyai awal, tengah, dan akhir. Akan menyenangkan untuk mengakhiri ini juga," tuturnya Keery.
Serikat pekerja penulis dan aktor Hollywood menuntut kontrak yang lebih manusiawi kepada pihak studio dan perusahaan yang memperkerjakan mereka.
Aksi mogok membuat para penulis menghentikan sementara pekerjaan mereka, termasuk menulis untuk episode baru. Begitu pula dengan para aktor Hollywood yang tak mengerjakan dan tidak mempromosikan proyek baru mereka.
Hingga kini, para serikat pekerja dan pihak studio masih belum menemui kesepakatan yang saling menguntungkan bagi masing-masing pihak.
(aca/chri)