Penulis Norwegia Jon Fosse Raih Nobel Sastra 2023

CNN Indonesia
Kamis, 05 Okt 2023 18:33 WIB
Penulis asal Norwegia Jon Fosse raih Hadiah Nobel Sastra 2023 karena prosanya menyuarakan hal-hal yang tidak dapat diungkapkan. (Getty Images via AFP/Dia Dipasupil)
Jakarta, CNN Indonesia --

Jon Fosse meraih Hadiah Nobel Sastra 2023. Ia merupakan penulis novel sekaligus pentas yang paling banyak ditampilkan dibandingkan penulis drama kontemporer mana pun di Eropa.

Swedish Academy, seperti diberitakan AFP pada Kamis (5/10), menilai Fosse layak menerima hadiah tersebut "atas drama dan prosa inovatifnya dalam menyuarakan hal-hal yang tidak dapat diungkapkan."

"Karyanya yang luar biasa ditulis dalam bahasa Norwegia Nynorsk (salah satu bentuk bahasa tertulis di Norwegia) dan mencakup berbagai genre yang mencakup banyak drama, novel, kumpulan puisi, esai, buku anak-anak, dan terjemahan," kata juri.

"Meskipun saat ini dia adalah salah satu penulis drama yang paling banyak tampil di dunia, dia juga semakin dikenal karena prosanya."

Nama Jon Fosse dalam beberapa tahun terakhir sudah disebut-sebut akan menjadi peraih Hadiah Nobel Sastra hingga akhirnya terealisasi tahun ini.



Tak hanya itu, Nobel Prize melalui akun media sosialnya mengatakan Jon Fosse memiliki gaya menulis yang kemudian dikenal sebagai "Fosse minimalism" atau "minimalisasi Fosse."

"Hal tersebut dapat dilihat dalam novel keduanya, Stengd gitar (1985), ketika ia menyajikan kepada kita variasi yang mengerikan atas salah satu tema utamanya adalah momen kritis dari ketidakpastian," cuit Nobel Prize pada Kamis (5/10) petang.

Mereka kemudian membeberkan lebih lanjut tentang novel tersebut, yakni kisah ibu muda yang meninggalkan apartemen untuk membuang sampah ke saluran pembuangan.

Namun, ia ternyata malah mengunci diri dari luar sedangkan anak bayinya masih berada dalam apartemen. Kondisi tersebut membuatnya perlu pergi mencari bantuan, tapi hal itu tak bisa ia lakukan karena tak ingin meninggalkan si bayi sendirian.

"Meski dirinya [ibu muda] dalam situasi yang disebut Kafkaesque dengan istilah 'di hadapan hukum,' perbedaannya jelas: Fosse menyajikan situasi setiap hari yang bisa dengan mudah dikenali dalam kehidupan kita sendiri."

Beberapa karyanya yang begitu dikenal, seperti Boathouse (1989) yang menuai pujian dari para kritikus, ada juga Melancholy I dan II.




Hadiah yang diberikan Swedish Academy tersebut setara dengan 11 juta krona atau sekitar Rp15,5 miliar (1 krona=Rp1.416,93). Hadiah tersebut, seperti diberitakan Reuters, merupakan tambahan yang diberikan bank sentral Swedia.

Nobel Prize didirikan atas wasiat penemu dan pengusaha Swedia, Alfred Nobel, sebagai penghargaan terhadap pencapaian di bidang sastra, sains, dan perdamaian yang telah diberikan sejak 1901. Hadiah Nobel menjadi puncak karier di bidang tersebut.

(afp/chri)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK