Showrunner Akui Eksekutif Tak Nyaman dengan Adegan Awal Gen V

Artikel ini mengandung spoiler/beberan dan berpotensi membuat pembaca merasa tak nyaman.

Kreator Gen V tahu cara membuat serial tersebut meninggalkan kesan mendalam, sama seperti serial orisinal dan pendahulunya, The Boys. Setidaknya satu adegan yang disebut membuat petinggi produksi tak nyaman sejak awal.

Michele Fazekas selaku showrunner Gen V bersama Tara Butters mengatakan adegan awal yang menampilkan kekuatan Marie Moreau membuat para eksekutif produksi tak nyaman.

Lihat Juga : Mengenal 11 Karakter Gen V, Spin-off Serial The Boys

"Itu sudah ada dalam naskah pilot ketika saya bergabung, dan saya rasa itu membuat tak nyaman sejak awal dari sisi para eksekutif karena soal datang bulan," kata Michele Fazekas seperti diberitakan Entertainment Weekly, Sabtu (6/10).

"Ketika Tara dan saya bergabung, itu yang membuat kami begitu tertarik. Saya suka asal kekuatannya. Hal tersebut merupakan hal sangat besar dalam kehidupan anak perempuan mana pun. Ketika menyadari kekuatanmu dan membunuh orang tuamu, itu benar-benar berbeda [dari The Boys]."

Adegan yang dimaksud Fazekas yang juga jadi produser eksekutif Gen V adalah kejadian di awal episode pertama Gen V ketika Marie Moreau masih remaja dan begitu muda.

[Gambas:Video CNN]

Ia kala itu berkumpul dengan semua anggota keluarganya menonton A-Train (Jessie T. Usher) masuk The Seven di TV. Marie kemudian merasakan hal tak nyaman di tubuhnya dan bergegas ke kamar mandi. Di sana, ia kaget karena menyadari mendapatkan menstruasi pertamanya.

Ia tak tahu apa yang harus diperbuat dengan hal itu. Marie pun belum menyadari kekuatan super yang ia miliki. Di tengah kebingungan itu, ibu Marie mencoba masuk kamar mandi dan melihat situasi anak perempuan pertamanya tersebut.

Momen itu yang kemudian untuk pertama kalinya juga membuat Marie menyadari kekuatan super yang ia miliki, yakni mengendalikan darah. Namun, ia kala itu sama sekali belum bisa mengendalikannya.

Rasa bingung dan emosi membuat darah menstruasi yang keluar dari tubuhnya jadi senjata liar dan membunuh kedua orang tuanya.

Lanjut ke sebelah...

Eric Kripke selaku showrunner The Boys dan kini jadi produser eksekutif Gen V mengaku ada banyak hal yang dibahas dan perubahan luar biasa dalam pembentukan kisah Marie Moreau.

Namun, adegan awal tentang Marie sudah ada sejak pembahasan awal Gen V yang dikembangkan penulis The Boys sekaligus produser eksekutif Craig Rosenberg.

Lihat Juga : Mengenal The Woods yang Dibahas-bahas dalam Gen V

"Kadang-kadang korbannya berbeda, kadang bukan orang tuanya, tapi selalu ada anggapan masa puber Marie mendatangkan masa dewasa dengan cara yang paling mengerikan," lanjut Kripke.

"Saya pikir [itu] selalu sangat kuat. Kadang-kadang ada pembicaraan dari atasan tentang, 'Apakah kami yakin dengan hal itu?'" tuturnya.

Pilihan Redaksi Sinopsis Gen V, Misteri dan Kebrutalan di Kampus Superhero Episode Awal Gen V Tuai Pujian Kritikus, Skor Tembus 95 Persen

"'Apakah ini membuat tidak nyaman?' Karena kami merasa orang-orang jadi tidak nyaman. Dan yang saya suka adalah mari membuat rasa tidak nyaman dan mendalaminya sampai dasar," timpal Fazekas.

Gen V memperluas cerita semesta The Boys ke Godolkin University, perguruan tinggi khusus superhero yang bergengsi. Di sana, para siswa berlatih menjadi generasi pahlawan baru yang diharapkan menghasilkan keuntungan besar.

Selain mencari jati diri dan berpesta layaknya mahasiswa pada umumnya, mereka juga harus berhadapan dengan situasi yang kacau. Para siswa bersaing mendapatkan popularitas dan nilai yang bagus.

Tak hanya itu, taruhan di antara mereka tampak semakin besar ketika sudah melibatkan kekuatan super masing-masing. Semua berubah ketika menyadari ada hal aneh dan yang lebih besar terjadi di sekolah mereka.

Gen V tayang setiap Jumat pagi di Prime Video.

[Gambas:Youtube]