Jakarta, CNN Indonesia --
Video rekaman audisi Britney Spears untuk film The Notebook terungkap setelah 21 tahun. Dalam audisi tersebut, penyanyi pop tersebut memberikan performa terbaiknya agar bisa mendapatkan peran Allie.
Rekaman video itu pertama kali disebar oleh Daily Mail yang diperoleh dari Matthew Barry, casting director The Notebook saat itu.
Spears melakukan audisi pada 2002 bersama dengan Ryan Gosling yang sudah mendapatkan peran sebagai pemeran utama bernama Noah Calhoun. Spears berdialog dengan Gosling yang berdiri di luar sorotan kamera.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Aku tidak bakal tinggal," kata Britney Spears dalam rekaman video audisinya, seperti diberitakan Variety, Senin (23/10).
"Aku mencoba meneleponmu untuk mengatakan aku tidak akan tinggal, tapi tidak ada yang mengangkat telepon," lanjutnya.
 Rachel McAdams (kanan) yang mendapatkan peran Allie mengalahkan Britney Spears. (dok. New Line Cinema via IMDb) |
Spears memeragakan adegan ketika ia mesti memilih antara Noah dan Lon Hammond Jr. yang merupakan tunangannya. Dalam audisi itu, karakter Allie yang dimainkan oleh Spears memilih untuk kembali bersama Lon dan hendak meninggalkan Noah.
"Noah, kamu tidak bisa menikahi dua orang, dan aku akan menikahi Lon, jadi aku mesti pergi, oke?"
Sebelum Allie yang dimainkan Spears pergi meninggalkan Noah, ia kembali mencurahkan isi hatinya. Ia tidak bisa membayangkan hidup di dunia tanpa kehadiran Noah.
Namun, ia tetap pada pendiriannya untuk pergi meninggalkan Noah. Keduanya tidak bisa dipersatukan lantaran Allie hendak menikah dengan Lon.
Britney Spears memeragakan adegan tersebut dengan maksimal. Saking menghayati adegan itu, Spears terlihat seperti menahan air mata di ujung matanya.
"Aku pernah berdoa kamu mati di medan perang," kata Allie yang diperagakan Britney Spears. "Ya, bukan mati. Aku bakal merana kalau kamu mati."
"Tapi, aku agak tidak ingin kamu hidup lagi karena aku tidak bisa membayangkan kamu bersama orang lain, atau kita tidak bertemu lagi. Jadi, aku akan pergi," ucap Spears.
Lanjut ke sebelah...
Sayangnya Britney Spears tidak berhasil lolos audisi memerankan Allie dalam The Notebook. Peran tersebut jatuh ke tangan Rachel McAdams yang saat itu belum memiliki nama besar.
Meski demikian, Matthew Barry mengungkapkan Spears mengalahkan sejumlah aktris ternama lain yang juga ikut audisi itu.
"Britney mengalahkan beberapa aktris ngetop pada zaman itu. Scarlett Johansson, Claire Danes, Kate Bosworth, Amy Adams, Jamie King, dan Mandy Moore audisi untuk peran ini," ungkapnya.
"Britney mengalahkan mereka semua. Semua orang yang punya nama tahun itu menginginkan peran ini," sambungnya.
Selain itu, Barry juga memuji akting Spears yang saat itu masih berusia 21 tahun. Casting director itu mengatakan Spears memberikan performa yang luar biasa dalam audisi tersebut.
[Gambas:Video CNN]
Performa Spears itu bahkan disebut membuat dia dan tim kesulitan untuk memilih aktris yang memerankan Allie.
"Itu keputusan yang berat. Britney membuat kami terkesima," pujinya. "Benar-benar luar biasa. Dia memberikan yang terbaik hari itu."
Rekaman video audisi Britney Spears dikeluarkan setelah pelantun ...Baby One More Time itu menceritakan momen tersebut di dalam buku memoarnya yang berjudul The Woman in Me.
Spears menulis dalam bukunya bahwa dua besar aktris yang berpotensi memerankan karakter Allie tinggal dirinya dan Rachel McAdams. Meskipun peran itu lepas dari genggamannya, Spears tidak merasa kecewa.
Ia bisa menggarap album ketiganya yang bertajuk In the Zone setelah kalah audisi tersebut. Album tersebut yang menaungi beberapa lagu hits Britney Spears, seperti Toxic, Everytime, hingga Me Against the Music.
"Walaupun bakal menyenangkan terhubung kembali dengan Ryan Gosling setelah masa kami di Mickey Mouse Club, saya lega tidak melakukannya," ungkap Britney Spears di dalam buku.
"Jika iya, alih-alih mengerjakan album In the Zone, saya bakal berakting seperti seorang pewaris tahun 1940-an siang dan malam," lanjutnya.