Review Film: Past Lives

Muhammad Feraldi Hifzurahman | CNN Indonesia
Jumat, 17 Nov 2023 21:15 WIB
Review film: Past Lives jadi debut sutradara Celine Song yang menyajikan narasi sederhana, tapi sukses mengacak-acak hati penuh emosi.
Review film: Past Lives jadi debut sutradara Celine Song yang menyajikan narasi sederhana, tapi sukses mengacak-acak hati penuh emosi. (Twenty Years Rights)
img-title
5
Review film: Past Lives jadi debut sutradara Celine Song yang menyajikan narasi sederhana, tapi sukses mengacak-acak hati penuh emosi.

Song juga menghindari godaan cerita romansa pasaran, seperti menduakan pasangan hingga konflik memperebutkan hati kekasih. Hal itu terbukti dari akhir pertemuan Nora dan Hae-sung yang pas dan adil meski terasa pilu.

Di sisi lain, Past Lives semakin memuaskan karena penulisan karakter Arthur berhasil meninggalkan kesan yang positif. Ia tidak digambarkan sebagai suami jahat yang acap menjadi hambatan 'cinta sejati'.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Alih-alih dari itu, Arthur justru menjadi karakter yang dewasa di tengah hubungan Nora dan Hae-sung. Song bahkan mengizinkan Arthur mengutarakan nestapanya, seperti dalam dialog "You dream in a language that I can't understand."

Segala pujian untuk Celine Song itu semakin lengkap berkat penampilan impresif Greta Lee, Yoo Teo, dan John Magaro. Ketiganya berhasil memberikan kontribusi yang impresif sesuai dengan porsi masing-masing.

Bahkan, saya rasa Greta Lee dan Yoo Teo layak masuk bursa nominasi Aktor dan Aktris Terbaik untuk Piala Oscar 2024 berkat performanya yang menawan.

Suguhan visual dan audio Past Lives juga ikut berperan dalam mengiringi tapak kaki Nora dan Hae-sung.

Moon Seung-ah sebagai Nora muda dan Im Seung-min sebagai Jung Hae-sung muda dalam Past Lives. (Twenty Years Right/Jin Young Kim)Review film: Past Lives menampilkan sisi sunyi Seoul yang selama ini sering ditampilkan begitu gemerlap. (Twenty Years Right/Jin Young Kim)

Greta Lee sebagai Nora dan Yoo Teo sebagai Hae-sung dalam Past Lives. (Twenty Years Rights/A24/Jon Pack)Review film: New York yang dikenal sebagai kota tak pernah tidur juga ditampilkan lebih tenang dalam Past Lives.  (Twenty Years Rights/A24/Jon Pack)

Seoul dan New York City yang terkenal riuh justru dipotret dengan sentuhan yang lebih sunyi, seolah ikut mendengar ungkapan hati sepasang kekasih masa kecil tersebut.

Lanskap dua kota itu kemudian menjadi makin hidup berkat scoring musik Christopher Bear dan Daniel Rossen.

Nilai plus dari berbagai elemen itu rasanya sudah cukup untuk menggambarkan impresifnya debut penyutradaraan Celine Song. Karya ini juga cukup untuk menempatkan Song sebagai sutradara muda yang kiprah berikutnya patut dinanti.

Namun di luar itu, Past Lives menjadi film yang tidak bisa dilewatkan pencinta genre romansa. Sebab, film ini siap menyuguhkan narasi sederhana, lalu mengubah itu semua menjadi penuh emosi yang mengacak-acak hati.

[Gambas:Youtube]



(muhammad feraldi hifzurahman/chri)

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER