Sean 'Diddy' Combs membantah tuduhan kekerasan seksual setelah seorang perempuan menuding rapper itu memerkosanya saat masih berusia 17 tahun.
"Sudah cukup," tulis Diddy dalam sebuah unggahan di Instagram pada Rabu (6/12).
"Selama beberapa minggu terakhir, saya duduk diam dan menyaksikan orang-orang mencoba membunuh karakter, menghancurkan reputasi dan warisan saya," lanjutnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia mengklaim orang-orang yang menuduh dirinya hanya ingin meraup keuntungan dari kasus tersebut. Sehingga, dia mengatakan bakal berjuang untuk membersihkan namanya.
"Tuduhan memuakkan telah dilontarkan terhadap saya oleh orang-orang yang ingin mendapatkan 'gaji' yang cepat," katanya.
"Saya perjelas: Saya tidak melakukan hal-hal buruk apa pun yang dituduhkan. Saya akan memperjuangkan nama saya, keluarga saya, dan kebenaran," pungkasnya.
Sean 'Diddy' Combs menerima tuduhan yang keempat yang mengatakan rapper itu melakukan pemerkosaan secara berkelompok (gang rape) terhadap seorang perempuan berusia 17 tahun pada 2003.
Perempuan yang tidak disebutkan namanya itu mengklaim diperkosa di studio rekaman Diddy di New York, Amerika Serikat, setelah diterbangkan pakai pesawat pribadi dari Michigan.
Berdasarkan laporan ET, perempuan itu mengatakan dia diperkosa oleh tiga orang. Selain Diddy, dua orang lainnya merupakan Presiden Bad Boy Entertainment Harve Pierre dan orang lain yang disebut sebagai "Penyerang Ketiga".
Laporan gugatan menyebut perempuan itu dicekoki narkoba dan alkohol. Sehingga, dia tidak dapat menolak hubungan seksual dalam keadaan mabuk.
"Seiring berlalunya malam, Jane Doe yang berusia 17 tahun menjadi semakin mabuk, sampai pada titik di mana dia tidak mungkin menyetujui hubungan seks dengan siapa pun, apalagi dengan seseorang yang usianya dua kali lipat darinya," kata dokumen gugatan itu.
"Saat berada di studio, Jane Doe diperkosa ramai-ramai oleh Combs, Penyerang Ketiga, dan Pierre secara berurutan."
Perempuan itu meminta ganti rugi secara finansial karena telah "menderita tekanan emosional yang signifikan dan rasa malu" yang mengganggunya selama 20 tahun.
Sebelumnya, pada awal November 2023, penyanyi R&B Cassandra Ventura menuduh Diddy memperkosa dan memukulinya selama satu dekade. Cassie sebelumnya tercatat di label rekaman Bad Boy milik Diddy dan sempat menjadi kekasihnya.
Namun, gugatan itu hanya berusia satu hari karena Ventura dan Diddy mencapai penyelesaian untuk membereskannya di luar proses hukum.
Setelah itu, Joi Dickerson-Neal menuduh Diddy membius, melakukan pelecehan seksual, dan menganiaya dirinya pada 1981. Dia juga mengklaim menjadi korban "revenge porn".
Gugatan tersebut juga menyebut perusahaan Combs, Bad Boy Entertainment dan Combs Enterprises sebagai tergugat.
Sedangkan gugatan ketiga datang dari seorang perempuan yang mengklaim diperkosa secara bergantian dengan penyanyi Aaron Hall dan teman-teman yang lain. Dia diperkosa di apartemen Hall sekitar tahun 1990 dan 1991.
(pra)