Yoo Ah-in kembali jalani persidangan terkait kasus narkotika pada Selasa (23/1). Ia diadili atas penyalahgunaan obat-obatan terlarang, mengundang orang lain untuk mengonsumsi ganja, serta merusak barang bukti.
Dalam persidangan kedua, kuasa hukum Yoo Ah-in mengatakan obat-obatan terlarang itu dikonsumsi untuk alasan kondisi medis.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Menjalani kehidupan seorang artis dan sorotan publik, Yoo Ah-in telah lama menderita depresi, gangguan panik, dan gangguan tidur," kata kuasa hukum seperti diberitakan Korea JoongAng Daily.
"Yoo Ah-in menjalani berbagai prosedur medis yang membuatnya ketergantungan tinggi pada anestesi pemicu tidur. Aktor kami mengakui fakta menggunakan narkoba selama prosedur medis dan sangat menyesali tindakannya," pengacara menegaskan.
Oleh sebab itu, mereka menegaskan semua obat-obatan yang dikonsumsi Yoo Ah-in selalu diiringi dengan prosedur yang ditentukan.
"Anestesi diresepkan bersamaan dengan prosedurnya. Tidak pernah memberikan resep hanya untuk obat anestesi saja."
Sedangkan atas tuduhan mengundang orang lain untuk mengonsumsi ganja bersama, pihak Yoo Ah-in membantah hal tersebut. Ia hanya mengaku pernah menggunakan ganja, serta mendapatkan resep Stilnox yang merupakan obat tidur dengan menggunakan nama anggota keluarganya.
"Namun tindakan tersebut tidak termasuk pelanggaran Undang-Undang Pengendalian Narkotika dan harus diperlakukan sebagai kasus lain, karena resep diberikan kepada apoteker untuk menerima obat yang diresepkan," kata kuasa hukum.
"Yoo Ah-in sangat meminta maaf karena mengecewakan dan menyakiti mereka yang tetap berada di sisinya untuk memberikan dukungan."
Pemberitaan media lokal mengatakan Yoo Ah-in tidak menambahkan apa pun atas pernyataan pengacaranya saat menghadiri sidang.
Aktor itu didakwa tanpa penahanan pada 19 Oktober 2023 atas penggunaan narkoba ilegal dan memperoleh resep berbagai obat secara ilegal, termasuk obat penenang seperti propofol, midazolam, ketamine, remimazolam, dan pil pemicu tidur zolpidem.
Ia juga dituduh memaksa seorang YouTuber untuk ikut mengisap ganja, dan secara ilegal menggunakan identitas orang lain untuk menerima obat resep.
Sidang pertama Yoo Ah-in diadakan pada 12 Desember 2023. Awalnya, sidang dijadwalkan pada 14 November 2023 namun ditunda atas permintaan Yoo. Dia mengaku mengisap ganja tetapi membantah sebagian besar tuduhan lainnya pada sidang pertama.