Raffi Ahmad dibela oleh Menteri BUMN Erick Thohir usai dituduh melakukan pencucian uang lewat berbagai bisnisnya. Dukungan itu disampaikan Erick Thohir melalui video terbaru yang diunggah via Instagram Reels.
Erick Thohir merasa yakin Raffi Ahmad tidak terlibat dalam praktik pencucian uang, seperti yang diisukan baru-baru ini. Ia juga menilai Raffi seharusnya didukung karena mewakili pebisnis dari generasi muda.
"Kalau ada generasi muda yang sedang membangun usahanya, itu harusnya didukung. Bukan digosipin yang aneh-aneh. Saya yakin Raffi tidak di situ," ujar Erick Thohir dalam video bersama Raffi Ahmad via Instagram, Senin (5/2).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Erick lantas memberi contoh ketika dirinya masih memimpin salah satu stasiun televisi dan menyamakannya dengan kiprah Raffi sebagai pengisi program layar kaca.
Menurutnya, Raffi termasuk artis yang bekerja keras mengumpulkan pundi-pundi uang lewat berbagai program. Ia juga menilai dedikasi tersebut semakin lengkap karena Raffi memiliki nasib yang mujur.
"Saya tahu bagaimana dulu waktu sama saya di TV. Saya tahu bagaimana kerja mati-matian kumpulin rupiah demi rupiah," ujar Erick. "Cuma, memang garis tangannya luar biasa."
Menteri yang akrab disapa ET itu lantas membela kiprah Raffi di dunia bisnis yang terus melejit. Perusahaan sang artis, RANS Entertainment, dinilai melambung karena mendapat kucuran dari investor.
Ia kemudian mengatakan praktik itu sebagai suatu hal yang sah dan banyak dilakukan berbagai pihak saat menjalankan bisnis.
Erick Thohir lantas mengakhiri dukungan itu dengan meminta Raffi agar tidak takut. Ia juga berharap Raffi ikut membantu generasi muda lainnya untuk semakin giat menjadi pengusaha.
"Sekarang dunia itu kadang-kadang kita besarkan perusahaan itu dengan orang menitipkan uangnya ke kita pakai investor," ujar Erick.
"Sudahlah, Fi. Jalan terus, jangan takut. Kita dorong anak-anak muda lain yang terus jadi pengusaha juga," pungkasnya.
Raffi Ahmad sebelumnya dituding terlibat pencucian uang, seperti yang disebut oleh lembaga Nasional Corruption Watch (NCW) di media sosial. Kala itu, NCW menuding Raffi terlibat pencucian uang yang "nilainya fantastis" hingga melibatkan "ratusan rekening".
Raffi lantas memastikan tudingan itu tidak benar. Ia juga kaget saat pertama kali mendengar bahwa namanya terseret tuduhan pencucian uang.
Ia merasa tudingan ini muncul lantaran saat ini adalah tahun politik, sementara dirinya adalah pendukung pasangan calon capres-cawapres nomor urut 02, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Dirinya mengaku sebenarnya enggan menjawab isu pencucian uang ini. Namun, ia juga merasa tudingan ini "sudah keterlaluan sekali".
"Jelas saya katakan tidak benar adanya," kata Raffi Ahmad. "Aku kaget dibilang ada pencucian uang, sama sekali enggak ada."
(frl/pra)