Ide Gila Villeneuve Wujudkan Adegan Cacing Gurun di Dune: Part Two
Dune: Part Two berhasil menuai reaksi positif dari kalangan kritikus hingga penonton. Film itu mendapat perolehan penonton yang melesat sejak tayang di bioskop beberapa waktu lalu.
Sutradara Denis Villeneuve tak luput mendapat pujian. Bagian kedua Dune (2021) itu dinilai sukses mengadaptasi novel Dune (1965) karya Frank Herbert menjadi nyata.
Lihat Juga : |
Salah satu bukti keberhasilan itu tampak dari adegan Paul Atreides (Timothee Chalamet) naik cacing gurun raksasa. Adegan itu mendapatkan apresiasi dan menjadi salah satu yang paling ikonis dalam Dune: Part Two.
Visualisasi adegan itu berawal dari ide Denis Villeneuve yang kagum dengan momen Paul naik cacing gurun dalam novel Frank Herbert. Ia lantas berambisi mewujudkan momen itu dalam film, tetapi sempat terhalang keterbatasan referensi.
"Saya harus membayangkan bagaimana manusia bisa melompat ke atas cacing, karena bagian tersebut tidak diungkap dalam buku," ujar Denis Villeneuve.
"Ini tidak bisa dijelaskan secara langsung, seolah sangat sulit untuk dipahami," lanjut Villeneuve, seperti diberitakan IndieWire pada Sabtu (2/3).
Ia pun mulai mengeksplorasi imajinasi, lalu merangkai itu semua menjadi sebuah ide serta konsep. Supervisor efek visual Paul Lambert mengatakan saat itu Villeneuve mengadakan rapat Dune: Part Two untuk adegan cacing.
Ia lantas mengajukan ide adegan itu, lengkap dengan logika fisika sekaligus logistik yang dibutuhkan.
Villeneuve menggambarkan bahwa kaum Fremen memasang alat yang disebut thumper di bukit pasir saat akan menaiki cacing gurun. Thumper itu kemudian akan menarik cacing raksasa dan menyebabkan bukitnya runtuh seiring dengan cacing yang mulai naik ke permukaan.
"Dan idenya adalah Fremen berada di atas bukit pasir yang mulai runtuh, sehingga itulah cara mereka menaiki cacing," ucap Lambert.
Lanjut ke sebelah..