Ide tersebut sempat memicu hambatan karena logistik yang sulit. Villeneuve mengatakan adegan itu akan banyak membutuhkan tim efek visual alias VFX, tetapi ia juga berencana merekam adegan itu langsung di tengah gurun.
Kru produksi lantas membentuk unit baru yang disebut sebagai Unit Cacing. Unit itu bahkan dipimpin langsung oleh Villeneuve supaya bisa memantau perkembangannya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Unit Cacing tersebut bekerja dengan kecepatan yang lebih lambat karena membutuhkan banyak waktu untuk riset dan pengembangan. Hal itu pun diikuti dengan Villeneuve yang sesekali hadir saat diperlukan.
Unit tersebut bekerja selama dua bulan di Budapest, sebelum pindah ke Uni Arab Emirat untuk syuting di gurun dengan bukit pasir sungguhan.
Timothee Chalamet yang ikut terlibat dalam Unit Cacing itu mengakui bahwa adegan naik cacing tersebut amat menakjubkan. Chalamet mengatakan adegan itu memakan waktu hingga tiga bulan untuk adegan tiga menit.
Ia juga menilai adegan itu amat penting bagi Paul Atreides karena menjadi momen krusial dirinya menjadi bagian dari kaum Fremen.
"Itu sungguh menakjubkan. Terdapat shot list setinggi dinding yang mereka kerjakan. Itu seperti Anda menghabiskan waktu tiga bulan untuk menghasilkan sekuens tiga menit," ujar Chalamet.
"Ini mungkin terdengar konyol, tetapi ini benar-benar salah satu momen paling penting bagi Paul Atreides dalam perjalanannya," lanjutnya.
Dune: Part Two diarahkan kembali oleh Denis Villeneuve. Denis juga ikut menulis naskah sekuel itu bersama Jon Spaihts.
Deretan aktor yang membintangi film pertama kembali bergabung dalam Dune: Part Two. Sebut saja Timothee Chalamet, Zendaya, Josh Brolin, Rebecca Ferguson, hingga Dave Bautista.
Sejumlah aktor hit Hollywood juga bergabung untuk sekuel itu, seperti Florence Pugh, Lea Seydoux, Austin Butler, dan Christopher Walken. Anya Taylor Joy juga bergabung untuk peran yang dirahasiakan.