Melalui unggahan di Instagram Story pula pemain sinetron tersebut mengungkapkan kerinduan terhadap suami dan berusaha untuk melepas kepergiannya.
"Semakin hari, rasanya semakin berat semenjak kamu pergi, tapi aku mencoba dan belajar ikhlas karena aku enggak mau memberatkan kamu, bikin kamu sedih dan kepikiran. Mulai sekarang aku mau coba tanam di otakku kalau ini bukan perpisahan selamanya, tapi lebih ke sampai jumpa lagi."
"Aku akan bertemu denganmu lagi. Kita akan bersama lagi sebagai keluarga. Hanya perlu bersabar dan kuat sampai kita ketemu lagi ya sayang. Aku mencintaimu," kata Jennifer Coppen.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
CNNIndonesia.com telah meminta izin kepada Jennifer Coppen untuk mengutip unggahan itu.
Yitta Dali Wassink meninggal dunia setelah kecelakaan motor di Jalan Sunset Road, Kuta, pada Kamis (18/7) dini hari sekitar pukul 02.00 WITA. Pria berusia 22 tahun itu sempat dibawa ke rumah sakit, tapi nyawanya tak tertolong.
Pria yang akrab disapa Papa Dali itu menghembuskan napas terakhir di Rumah Sakit (RS) BIMC Kuta. Menurut laporan pihak kepolisian, salah satu cedera fatal yang dialami Dali adalah patah tulang rahang.
"Mengalami luka lecet dari pada dada, punggung, patah tulang rahang, selangka kiri, siku, rusuk," kata Kasi Humas Polresta Denpasar AKP I Ketut Sukadi dalam keterangannya, Kamis malam.
Sebelum abunya dilarung, jenazah Dali Wassink dikremasi di di Krematorium Kertha Semadi, Kuta Selatan, Badung, pada Jumat (19/7) malam.
Yitta Dali Wassink merupakan pria kelahiran 6 Juni 2002 yang merupakan keturunan Thailand dan Belanda. Ia dikenal memiliki minat pada olahraga air dan boxing dan pernah beberapa kali menjadi model.
Ia menikah dengan Jennifer Coppen pada 10 Oktober 2023. Mereka juga dikaruniai satu anak perempuan, Kamari, yang lahir pada 28 Agustus 2023.
(chri)