Calon Wali Kota Batu nomor urut 3 Kris Dayanti kalah dalam penghitungan cepat perolehan suara Pilkada Kota Batu 2024. Ia pun mengucapkan selamat ke pemenang sementara, paslon nomor urut 1, Nurochman - Heli Suyanto.
Berdasarkan quick count lembaga survei Avamedia, paslon nomor urut 1 Nurochman-Heli unggul dengan memperoleh suara 50,16 persen.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, paslon nomor urut 2 Firhando Gumelar - H Rudi memperoleh suara 29,53 persen dan paslon nomor urut 3, Kris Dayanti - Kresna Dewanata Phrosakh memperoleh suara 20,31 persen.
"Tentunya saya ingin mengucapkan selamat kepada Bapak Nurochman dan juga Bapak Heli yang telah terpilih dalam hasil quick count atau hitung cepat sebagai calon, sebagai wali kota terpilih dan juga wakil wali kota terpilih untuk periode 2024-2029," kata Kris Dayanti, Kamis (28/11).
Keis Dayanti pun berharap, paslon terpilih dapat menjalankan pemerintahan sesuai dengan program-program janji kampanye dan mengakomodir visi serta misi dari pihaknya.
"Tentunya kami juga mengharapkan tetap tagline Kota Batu Mendunia itu bisa dijalankan. Mari kita semuanya warga masyarakat Kota Batu mendukung kepemimpinan Bapak Nurochman dan juga Bapak Heli," katanya.
Kris Dayanti mengaku ikhlas dan juga lapang dada. Dia juga mengucapkan terima kasih kepada penyelenggara KPU dan Bawaslu Kota Batu yang telah bekerja keras dalam Pilkada ini.
"Saya pribadi dan juga keluarga mohon maaf jika selama proses ada kekeliruan dan juga ketidakpatuhan terhadap undang-undang atau pelanggaran peraturan pemilihan," pungkasnya.
Kris Dayanti maju menjadi calon wali kota Batu setelah mendapatkan surat tugas dari PDIP yang mengusungnya pada 30 Juli 2024. Ia pun menggandeng polisi asal Partai NasDem, Kresna Dewanata Phrosakh.