Ne Zha 2 akhirnya tayang di bioskop Indonesia setelah mencetak berbagai rekor box office di pasar global. Film animasi itu pun telah masuk lima besar film terlaris sepanjang masa usai meraih lebih dari US$2,085 miliar.
Sekuel itu melanjutkan cerita yang berpusat tentang Ne Zha, anak laki-laki ajaib yang menghadapi misi untuk menyelamatkan orang-orang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sekuel itu berlatar usai Ne Zha dan Ao Bing mengalami kehancuran fisik akibat tersambar petir surgawi. Master Taiyi Zhenren lantas berusaha menyelamatkan jiwa keduanya dengan mengorbankan Teratai Suci Tujuh Warna untuk meregenerasi tubuh Ne Zha dan Ao Bing.
Regenerasi tubuh itu dilakukan meski mereka masih sangat rapuh. Di tempat lain, Ao Guang yang merupakan Raja Naga Laut Timur dan ayah Ao Bing mengira putranya sudah tewas.
Ia pun mengerahkan kekuatan melalui Master Shen Gongbau untuk menyerang Chentang Pass menggunakan monster yang dipenjara di bawah istananya. Ao Bing yang mengetahui hal itu datang untuk mempertahankan Chentang Pass, tetapi tubuhnya justru hancur karena masih rapuh.
![]() |
Di tengah situasi itu, Ao Guang menyepakati gencatan senjata. Ia juga sepakat Ne Zha dan Ao Bing harus berbagi tubuh selama tujuh hari demi menyelesaikan tiga ujian suci yang bisa mengubah mereka menjadi xian atau makhluk abadi.
Tiga ujian itu juga menjadi syarat Ao Bing mendapat ramuan untuk mengembalikan tubuhnya, supaya tidak lagi 'hidup' di raga Ne Zha, sementara pasukan Ao Guang akan mundur.
Ujian itu mempertemukan mereka dengan klan bandit marmot hingga seorang master yang melatih iblis di sebuah sungai. Ne Zha dan Ao Bing harus bergantian mengendalikan tubuh sekaligus melawan ujian-ujian tersebut.
Namun, setelah melewati beberapa ujian, Ne Zha justru menyaksikan pengkhianatan yang turut melibatkan kekuatan surgawi dan para Raja Naga. Situasi ini membuat konflik memanas hingga Ne Zha mengamuk.
Ia melanjutkan pertempuran itu dengan penuh amarah, melawan kekuatan jahat yang menjadi penyebab tragedi orang-orang yang seharusnya dia lindungi.
Ne Zha 2 masih diadaptasi dari kisah-kisah mitologi China, terutama novel China dari abad ke-16 berjudul Fengshen Yanyi (Investiture of the Gods).
Novel itu berlatar era peralihan Dinasti Shang dan Dinasti Zhou. Berbagai elemen diangkat dalam Fengshen Yanyi, seperti mitologi China, Konfusianisme, Taoisme, hingga dewa-dewa dan iblis China.
Ne Zha 2 kembali ditulis dan diarahkan oleh sutradara Jiaozi. Sejumlah aktor China ikut bergabung sebagai pengisi suara, seperti Lu Yanting, Han Mo, Lu Qi, Zhang Jiaming, Wang Deshun, hingga Li Nan.
Ne Zha 2 mencetak berbagai rekor box office sejak tayang pada akhir Januari 2025, seperti masuk lima besar film terlaris sepanjang masa. Film itu juga menjadi film animasi terlaris sepanjang masa, mengalahkan Ne Zha 2.
Ne Zha 2 tayang di bioskop mulai 21 Maret 2025.