Ifan Seventeen Beber soal Dana dan Kualitas Merah Putih One for All

CNN Indonesia
Kamis, 14 Agu 2025 07:20 WIB
Dirut PFN Ifan Seventeen respons rumor soal dana produksi Merah Putih: One for All dan komentari kualitas film animasi yang viral itu.
Dirut PFN Ifan Seventeen respons rumor soal dana produksi Merah Putih: One for All dan komentari kualitas film animasi yang viral itu. (Perfiki Kreasindo)

Sutradara dan produser eksekutif Endiarto sebelumnya mengakui film Merah Putih: One for All akan tayang di jaringan bioskop pada 14 Agustus 2025, tapi dengan slot layar yang sangat terbatas.

Endiarto menyebut salah satu sebab slot yang sangat terbatas itu karena film ini digarap dengan modal yang sangat minim, bahkan dirinya menyebut film ini dibangun dengan "biaya terima kasih."

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ketiadaan dana itu pula yang menjadi alasan Endiarto dan tim tidak memiliki kemampuan untuk banyak menggandakan fail film untuk ditayangkan di bioskop, atau yang dikenal sebagai Digital Cinema Package (DCP).

"Saya nyatakan hari ini kami ini hanya bisa mampu tayang itu hanya di 16 layar, XX1 dan Sam's Studio," kata Endiarto dalam wawancara dengan CNN Indonesia pada Selasa (12/8).

Berdasarkan pantauan CNN Indonesia pukul 7.00 WIB, di daerah Jakarta, film Merah Putih: One for All hanya akan tayang di tiga bioskop XXI, yakni Kelapa Gading, Kemang Village, dan Puri yang masing-masing memiliki lima jam tayang.

Sementara itu, pada waktu yang sama, Merah Putih: One for All di jaringan bioskop Sam's Studio masih tercantum di jajaran film-film yang akan tayang.

Merah Putih: One for All tengah disorot menjelang perilisan di bioskop pada 14 Agustus. Film animasi itu memantik perbincangan hangat netizen yang ramai mengomentari berbagai aspek, mulai dari kualitas hingga detail visual.

Sebagian besar netizen bahkan melihat banyak kejanggalan saat menonton trailer Merah Putih: One for All yang dirilis beberapa pekan sebelum tayang di layar lebar.

Kejanggalan itu ditemukan dari berbagai elemen yang muncul di trailer, mulai dari tampilan para karakter, penggambaran latar, hingga keselarasan audio.

Beberapa netizen juga mempersoalkan ketelitian tim produksi selama mengerjakan Merah Putih: One for All setelah mendapati banyak bagian yang tampak tidak dikerjakan dengan optimal.

(chri)

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER