Kutuk ICE dan Bela Palestina, Pidato Pemenang Emmy Awards Disensor
Pidato kemenangan Hannah Einbinder di Emmy Awards 2025 tiba-tiba dipotong sebelum berakhir pada Minggu (14/9). Semua terjadi setelah bintang Hacks tersebut menjadi pemenang Outstanding Supporting Actress in a Comedy.
Di atas panggung, Einbinder awalnya berterima kasih kepada co-star, tim produksi yang terlibat, hingga anggota keluarga atas dukungan yang diberikan kepadanya.
Cosmopolitan memberitakan Einbinder seperti tahu bahwa waktu yang ia miliki di atas panggung semakin tipis, sehingga ia menggunakannya untuk menyampaikan pesan penting terhadap situasi yang terjadi di dunia.
Sayangnya, siaran langsung tampak seperti freeze sejenak saat Einbinder menyampaikan pesan terakhirnya yang belakangan diketahui melalui video di lokasi acara.
"Go Birds, F*** ICE, and free Palestine," pesan Einbinder di atas panggung Emmy Awards 2025.
Di ruang pers setelah kemenangan tersebut, seperti diberitakan Variety pada Minggu (14/9), Einbinder blak-blakan mengenai pidatonya yang disensor tersebut. Ia mengaku Palestina menjadi isu yang ada di hatinya dan penting untuk dibagikan kepada dunia.
"Saya punya teman-teman di Gaza yang bekerja sebagai garda terdepan, sebagai dokter di Gaza utara untuk merawat ibu hamil dan anak-anak sekolah, membangun sekolah di kamp-kamp pengungsi, dan ini adalah isu yang sangat dekat di hati saya," tutur Einbinder.
"Karena berbagai alasan, saya merasa sebagai seorang Yahudi, saya berkewajiban untuk membedakan orang Yahudi dari negara Israel. Memboikot adalah alat yang efektif untuk menekan penguasa agar segera bertindak."
"Jadi, boikot yang dilakukan oleh Pekerja Film untuk Palestina tidak memboikot individu, melainkan hanya memboikot institusi yang secara langsung terlibat dalam genosida."
Pesan boikot Israel dan kutuk genosida itu disampaikan Hannah Einbinder dalam acara yang disiarkan di Paramount+, anak perusahaan Paramount Pictures yang 'marah' dengan gerakan Hollywood boikot perusahaan dan industri Israel.
Deklarasi menolak bekerja sama dengan perusahaan dan lembaga film Israel itu sudah ditandatangani lebih dari 3.900 pelaku industri, termasuk para pemenang Piala Oscar, BAFTA, Emmy, hingga penghargaan besar lainnya.
Beberapa artis yang ikut menandatangani ikrar tersebut adalah Emma Stone, Olivia Colman, Ayo Edebiri, Lily Gladstone, Mark Ruffalo, Hannah Einbinder, Peter Sarsgaard, Aimee Lou Wood, Paapa Essiedu, Gael Garcia Bernal, Riz Ahmed, Melissa Barrera, Cynthia Nixon, Tilda Swinton, Javier Bardem, Joe Alwyn, dan Josh O'Connor.
Sementara itu, Paramount sebagai salah satu perusahaan produksi film raksasa Hollywood malah mengecam bahkan mengutuk keputusan para sineas boikot lembaga dan perusahaan Israel yang terlibat genosida serta apartheid terhadap rakyat Palestina.
"Kami tidak setuju dengan upaya terbaru untuk memboikot sineas Israel. Membungkam seniman kreatif berdasarkan kewarganegaraan mereka tidak akan meningkatkan pemahaman atau memajukan perdamaian,' tulis pernyataan Paramount, seperti diberitakan Variety, Jumat (12/9).
"Industri hiburan global harusnya mendorong seniman untuk menceritakan kisah mereka dan berbagi ide dengan penonton di seluruh dunia," lanjutnya.
(chri)