Apa itu Fobia?

Marisa Agape Depari | CNN Indonesia
Jumat, 27 Mei 2016 15:11 WIB
Kira-kira 10 persen dalam diri seseorang pasti ada fobia. Apa fobiamu?
Ilustrasi (Spencer Platt/Getty Images)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kira-kira 10 persen dalam diri seseorang pasti ada fobia. Mungkin fobia terhadapa laba-laba, ketinggian, atau pun badut. Apapun itu, ketakutan tersebut sebenarnya tidak normal.

Fobia adalah respons irasional ketika merasakan bahaya. Respons inilah yang menyebabkan orang untuk menghindari objek yang mereka takuti atau keadaan tertentu yang dapat menghambat kehidupan penderitanya.

Fobia yang sederhana adalah ketakutan pada suatu hal yang spesifik seperti pergi ke dokter gigi ataupun seekor anjing. Hal ini cenderung dikembangkan sejak dini dan akan hilang selama waktu berjalan.

Kemudian ada 2 hal yang lebih mengakar, biasanya dimulai selama tahun-tahun remaja atau awal kedewasaan. Yang pertama adalah ketakuan akan dihakimi atau dipermalukan. Yang kedua adalah ketakutan akan tempat-tempat sempit yang dikhawatirkan bisa membuatmu terjebak.

Fobia dapat berkembang dari pengalaman yang menakutkan. Fobia juga bisa datang dari sesuatu yang hanya kamu lihat atau dengar saja.

Sayangnya, mengetahui apa penyebab fobia tidak dapat menyembuhkan fobia itu sendiri. Yang mungkin dapat membantu adalah terapi pemaparan. Di mana secara bertahap, pasien biasanya melakukan kontak dengan fobia tersebut dan belajar untuk mulai mengatasi ketakutannya. (ded/ded)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER