Jokowi Siapkan Bantuan ke Nepal

Jakarta, CNN Indonesia -- Pemerintah Indonesia tengah menyiapkan bantuan untuk dikirim ke Nepal yang baru saja terkena musibah gempa besar pada Sabtu (25/4) kemarin. Presiden Jokowi saat di Bandara Halim Perdanakusuma sebelum berangkat mengikuti KTT ASEAN di Kuala Lumpur Malayasia, Minggu (26/4) mengatakan sedang menyiapkan bantuan itu.

“Indonesia siap membantu Nepal. Baru disiapkan (bantuan itu),” tuturya.

Kementerian Luar Negeri Indonesia telah mengindentifikasi terdapat sekitar 34 WNI yang berada di Nepal saat gempa berkekuatan 7,9 SR itu.

Pilihan Redaksi Runtuhnya Menara Pemantau Lembah Kathmandu Akibat Gempa Nepal Minta Bantuan Internasional Cari Korban Gempa Gempa Melanda Nepal, Ribuan Tewas Gempa Susulan 6,7 SR Guncang Nepal dan India

Gempa yang dirasakan hingga ke negara tetangga India, Pakistan dan Bangladesh itu, menurut Kementerian Dalam Negeri Nepal pada Minggu (26/4) telah menewaskan hampir 2.000 orang.

Menurut keterangan yang diterima oleh CNN Indonesia dari Kemlu pada Minggu, sejauh ini 16 WNI sudah diketahui dalam kondisi selamat. Sementara sisanya masih terus dicari oleh Konsul Kehormatan Indonesia di Kathmandu. (Baca juga: Kemlu: 34 WNI di Nepal, 16 Sudah Dikonfirmasi Selamat)

"Kita tidak memiliki KBRI di Nepal sehingga upaya penanganan ditangani oleh KBRI di Dhaka, Bangladesh, melalui Konsul Kehormatan Indonesia di Kathmandu", ujar Lalu Muhamad Iqbal, Direktur Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri dalam keterangannya.

Sebelumnya, Duta Besar RI untuk Bangladesh, Iwan Wiranatha-atmadja mengatakan, bagi masyarakat yang mengetahui ada keluarga atau kerabat yang sedang berada di Nepal saat ini, Kemlu menyerukan, untuk berkoordinasi dengan Hermawan Bagaskoro, dari Direktorat Perlindungan WNI Kemlu di nomor (021) 3813186 atau 081284794696.

Baca Fokus: Gempa Bumi 7,9 Richter Landa Nepal (hel)