Santiago, CNN Indonesia -- Presiden Chile Michelle Bachelet memerintahkan seluruh menteri kabinetnya mengajukan surat pengunduran diri. Hal ini dilakukan menyusul rencana perombakan kabinet akibat popularitas pemerintah yang terus anjlok.
Diberitakan Reuters, Bachelet pada Rabu (6/5) mengatakan akan meninjau dalam 72 jam siapa menteri yang akan dipertahankan atau dilepaskan.
"Beberapa jam lalu, saya telah meminta seluruh menteri untuk mengajukan pengunduran diri. Ini waktunya perubahan kabinet," kata Bachelet dalam wawancara dengan stasiun TV lokal, Chanel 13.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Angka korupsi di Chile memang yang terendah di antara negara-negara Amerika Selatan. Namun kepercayaan masyarakat terhadap politisi dan pebisnis elite terkikis akibat skandal peminjaman di bank yang melibatkan keluarga Bachelet dan para politisi sayap kanan saat kampanye 2013.
Keluarga Bachelet, termasuk putranya Sebastian Davalos, dinilai menggunakan pengaruh keluarganya untuk mendapatkan pinjaman dalam jumlah besar untuk bisnis jual beli lahan. Keuntungan penjualan lahan ini disebut digunakan untuk mendanai kampanye Bachelet.
Kasus ini merusak citra Bachelet yang berjanji memperjuangkan kesetaraan di Chile.
Dalam jajak pendapat Rabu lalu, popularitas Bachelet menurun hingga tinggal 31 persen pada April, terendah sejak pernah menjabat presiden pada 2006 hingga 2010 dan kembali terpilih pada 2014.
Jajak pendapat ini digelar oleh lembaga survei Gfk Adimark, melibatkan 1.049 responden antara 7-29 April dengan
margin error 3 persen.
(stu)