Milisi Kurdi Rebut Wilayah Dekat 'Ibu Kota' ISIS di Suriah
Rabu, 24 Jun 2015 09:33 WIB
Pasukan Kurdi, banyak diantaranya perempuan, menjadi yang terdepan dalam memerangi ISIS di Suriah sejak pertempuran Kobani. (Reuters/Asmaa Waguih)
Sebelumnya, dengan bantuan dari kelompok pemberontak Suriah dan serangan udara pimpinan Amerika Serikat, pasukan Kurdi juga telah merebut kota Tal Abyad di perbatasan Suriah dan Turki, serta merebut pangkalan militer ISIS.
Ain Issa sendiri berjarak sekitar 50 km dari Raqqa, meski serangan ke kota ini tidak direncanakan sebelumnya. Kelompok pemerhati Suriah, Syrian Observatory, mengatakan bahwa tujuan YPG awalnya adalah untuk merebut jalan yang melalui Ain Issa yang menghubungkan kota Aleppo.
Koordinasi antara YPG dan aliansi pimpinan AS makin meningkat sejak AS pertama kali bergabung untuk mempertahankan kota Kobani—juga di perbatasan Turki—dari tangan ISIS pada Januari setelah empat bulan pertempuran.
Ditanya apakah Raqqa akan menjadi target selanjutnya, juru bicara YPG, Redur Xelil mengatakan ini belum termasuk agenda mereka.
”Raqqa adalah kota Suriah, seperti Tal Abyad dan Kobani, dan semua warga Suriah ingin membebaskan (kota itu) dari teror Daesh (ISIS). Tetapi pada saat saat ini, tidak termasuk dalam agenda kami,” kata Xelil.
Observatory mengatakan ribuan orang telah melarikan diri sejak YPG merangsek maju menuju Raqqa dalam beberapa hari terakhir. Namun kelompok itu mengatakan tak ada pelanggaran sistematis yang dilakukan oleg YPG, hanya beberapa yang dilakukan oleh individu.
Di tempat lain, pasukan pemerintah rezim Presiden Suriah Bashar al-Assad sedang berusaha memukul mundur ISIS dari kota kuno Palmyra—berasal dari zaman Romawi kuno 2.000 tahu lalu—yang direbut ISIS bulan lalu.
Sejak Tal Abyad direbut oleh Kurdi, sekitar 2.000 warga Suriah yang mengungsi di Turki berangsur kembali ke rumah mereka sejak minggu ini. (stu)
ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
VIDEO: Ratusan Warga Venesia Turun Aksi, Protes Pernikahan Jeff Bezos
Internasional • 2 jam yang laluSosok Reza Pahlavi, Putra Shah Iran Pendukung Israel Musuh Khamenei
Internasional • 4 jam yang laluTrump Minta Kasus Korupsi Netanyahu Digugurkan
Internasional • 5 jam yang laluPernikahan Rp894 M Bezos-Sanchez Diprotes 'Warlok' Venesia
Internasional • 3 jam yang laluRI-Malaysia Sepakat Dorong Solusi Dua Negara Atasi Konflik Palestina
Internasional • 1 jam yang laluLAINNYA DARI DETIKNETWORK