Malaysia Tangkap Delapan Orang Terkait Bom Bangkok

Denny Armandhanu | CNN Indonesia
Rabu, 23 Sep 2015 15:08 WIB
Empat di antaranya adalah warga Malaysia yang diduga membantu warga Uighur masuk ke negara itu dari Thailand.
Seorang pelaku pengeboman di Bangkok yang ditangkap polisi Thailand. (Reuters/Chaiwat Subprasom)
Kuala Lumpur, CNN Indonesia -- Kepolisian Malaysia mengumumkan telah menangkap delapan orang yang diduga terkait pengeboman di Bangkok 17 Agustus silam. Empat orang yang ditahan adalah warga Malaysia, sisanya diduga adalah warga etnis Uighur dan Pakistan.

Diberitakan Channel NewsAsia, Rabu (23/9), Wakil Inspektur Jenderal Noor Rashid Ibrahim mengatakan bahwa warga Malaysia ditahan ditahan karena diduga memasukkan keempat tahanan lainnya dari Thailand ke negara itu.

Diduga kuat, warga yang diduga berasal dari Xinjiang, China, itu terkait kasus peledakan bom di Bangkok.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Keempat warga Malaysia itu dikenakan tuduhan penyelundupan manusia. Hingga kini, kepolisian Malaysia belum menemukan bukti kuat yang menunjukkan keterkaitan mereka dengan ledakan di Bangkok. Selain itu, belum ada satu pun dari kedelapan orang itu yang buka mulut.

"Jadi kami menahan mereka dan aparat di Thailand juga tahu soal penahanan ini untuk membantu penyelidikan selanjutnya. Belum ada bukti kuat untuk menunjukkan kaitan langsung dengan ledakan," ujar Ibrahim.

Kepolisian Thailand dan Malaysia telah bertemu Selasa lalu untuk membicarakan masalah ini.

Ledakan di kota Bangkok 17 Agustus lalu terjadi di depan kuil Erawan yang merupakan salah satu tujuan wisata di Thailand. Insiden ini menewaskan 20 orang--termasuk seorang warga negara Indonesia--dan melukai lebih dari 100 lainnya. (stu)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER