MUSIBAH HAJI

Kecelakaan Haji di Mina, KJRI Menuju Lokasi Kejadian

Christie Stefanie | CNN Indonesia
Kamis, 24 Sep 2015 16:38 WIB
Sebanyak 220 orang tewas dan 440 terluka karena berdesakan di satu sesi ibadah haji. Kemlu mengatakan pihak KJRI sedang mencari informasi korban WNI.
Kecelakaan haji di Mina menewaskan sedikitnya 220 orang jamaah dan 400 terluka. (dok. Twitter/Direktorat Jenderal Pertahanan Sipil Arab Saudi)
Jakarta, CNN Indonesia -- Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Arrmanatha Nasir mengatakan Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) sudah ke lokasi kejadian tewasnya 220 jemaah haji di Mekkah. Insiden itu terjadi karena berdesak-desakan saat jamaah hendak ibadah lempar jumrah.

"Tim dari KJRI berkoordinasi dengan otoritas setempat untuk mencari informasi ada tidaknya WNI yang menjadi korban," ujar Nasir kepada CNN Indonesia, Kamis (24/9).
Sementara itu, Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia dan Badan Hukum Kementerian Luar Negeri Indonesia Lalu Muhammad Iqbal mengatakan belum ada informasi adanya warga negara Indonesia yang menjadi korban peristiwa tersebut.

Ia mengatakan belum adanya informasi tersebut dikarenakan perwakilan Indonesia di Mekkah tengah sibuk mencari informasi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seperti dikutip Reuters, Setidaknya 220 orang tewas dan 400 orang terluka karena berdesakan saat menjalani salah satu sesi ibadah haji di Mina, di luar kota Mekah, Arab Saudi. Mereka berdesakan saat hendak melaksanakan lempar jumrah.

Lempar jumrah atau lontar jumrah adalah sebuah kegiatan yang merupakan bagian dari ibadah haji tahunan ke kota suci Mekkah, Arab Saudi. Para jemaah haji melemparkan batu-batu kecil ke tiga tiang di kota Mina yang terletak dekat Mekkah.

Kejadian tersebut terjadi pada saat hari pertama Idul Adha yang jatuh pada hari ini, Kamis (24/9) di mana jutaan kaum Muslim melakukan proses ibadah haji di Mekah.

Pejabat Pertahanan Sipil Arab Saudi mengkorfimasi kejadian tersebut melaluti Twitter dan mengatakan telah membuka dua pusat kesehatan di sekitar Mina untuk menampung korban kecelakaan. (utd)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER