Gembong Narkotik Meksiko Dipindah ke Penjara di Perbatasan AS

Resty Armenia/Reuters | CNN Indonesia
Minggu, 08 Mei 2016 12:32 WIB
Pemindahan Joaquin "El Chapo" Guzman ke perbatasan AS menguatkan indikasi ekstradisi kepala kartel narkotik Sinaloa itu ke Negeri Paman Sam.
Guzman ditangkap polisi pada Januari lalu, sekitar enam bulan setelah ia membobol sistem keamanan penjara tingkat tinggi di pusat Meksiko melalui terowongan sepanjang sekitar 1,6 kilometer. (Reuters/Edgard Garrido)
Jakarta, CNN Indonesia -- Gembong narkotik Meksiko, Joaquin "El Chapo" Guzman, dipindahkan dari penjara di pusat Meksiko ke lapas di Ciudad Juarez, kota di wilayah utara Meksiko yang berbatasan dengan Amerika Serikat. Pemindahan Guzman ini menguatkan indikasi ekstradisi kepala kartel narkotik Sinaloa itu ke Negeri Paman Sam.

El Chapo adalah salah satu gembong narkotik yang paling dicari di dunia. Ia ditangkap polisi pada Januari lalu, sekitar enam bulan setelah ia membobol sistem keamanan penjara tingkat tinggi di pusat Meksiko melalui terowongan sepanjang sekitar 1,6 kilometer.

Atas perbuatannya, Guzman menghadapi berbagai tuntutan, mulai dari pencucian uang, perdagangan narkotik, penculikan, hingga pembunuhan di beberapa kota, termasuk Chicago, Miami, Brooklyn, Manhattan, dan New York.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pengacara El Chapo, Juan Pablo Badillo, mengatakan bahwa kliennya dipindah ke lapas di Ciudad Juarez pada Sabtu (7/5) pagi. Namun, ia mengaku tidak tahu apa alasan pemindahan tersebut.

"Itu aksi yang absurd dan tidak logis," ujar Badillo, seperti dikutip dari Reuters. "Otoritas seharusnya tidak melakukan itu. Itu sama sekali tidak dapat diduga."

Badillo mengungkapkan bahwa tim pengacara Guzman akan bertemu untuk merancang tindakan selanjutnya.

"Pada saat ini dia (Guzman) tidak bisa diekstradisi," ujar Badillo, sembari menekankan bahwa proses hukum Guzman belum selesai.

Juru bicara kepresidenan Meksiko, Eduardo Sanchez, menuturkan bahwa pemindahan Guzman ke ibu kota Chihuahua adalah karena sedang terjadi pembangunan di penjara sebelumnya, yakni Penjara Altiplano yang berlokasi di pusat Meksiko. Sanchez menilai pemindahan Guzman bukan bagian dari upaya deportasi El Chapo ke Amerika Serikat.

Namun, pejabat keamanan senior Meksiko menyampaikan bahwa Guzman harus diekstradisi ke AS sebelum Juli, dan ditahan di lapas di Marion, Illinois, untuk menjalani sidang pengadilan yang tertunda.

"Saya pikir mereka akan melakukan itu pada paruh pertama tahun ini," kata pejabat yang tidak mau menyebutkan namanya itu.

[Gambas:Video CNN]

Sementara, seorang pejabat pemerintah daerah Chihuahua yang juga enggan menyebutkan namanya menuturkan, adanya konsulat Amerika Serikat di Ciudad Juarez memperkuat indikasi bahwa penyerahan Guzman dapat diproses lebih cepat ketimbang melalui kedutaan besar AS. Ia mengaku yakin Guzman akan dipindah ke AS dalam beberapa pekan ke depan.

Di seberang Ciudad Juarez terdapat basis militer AS, Fort Bliss, yang dapat menjadi tempat tahanan sementara bagi Guzman.

Awal tahun ini, Reuters melaporkan bahwa jaksa penuntut umum di El Paso, kota lain yang berbatasan dengan Ciudad Juarez, mengklaim bahwa ia akan mengajukan tuntutan untuk mengadili Guzman, jika bos pengedar narkotik itu diekstradisi.

Sementara, kantor kejaksaan di AS lainnya yang bergelut dengan kasus melawan El Chapo juga mengajukan tuntutan untuk mengadilinya setelah diekstradisi. (ama)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER