Jakarta, CNN Indonesia -- Perdana Menteri Shinzo Abe mengatakan Korea Utara meluncurkan empat peluru kendali balistik yang tiga di antaranya mendarat di zona ekonomi eksklusif Jepang.
Peristiwa ini terjadi pada Senin (6/3), sementara Korea Selatan dan Amerika Serikat melaksanakan latihan militer bersama. Korut menilai aktivitas tersebut sebagai persiapan invasi ke wilayahnya.
Kwon Ki-joon, juru bicara Kementerian Pertahanan Korsel, mengatakan "sejumlah proyektil" mengudara sejauh kurang lebih 1.000 kilometer.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Peluncuran dilakukan di Tongchang-ri, Pyongan Utara, dan proyektilnya diyakini jatuh di Laut Jepang atau Laut Timur, menurut seorang pejabat Kementerian Pertahanan Korsel yang dikutip
CNN.
Presiden Korsel Hwang Kyo-ahn dijadwalkan memimpin rapat Dewan Keamanan Nasional negaranya pada 9.00 waktu setempat.
(aal)